Apa itu Indeks ?

Apa Itu Indeks?; Indeks adalah metrik yang digunakan untuk menunjukkan perubahan besaran nilai karakteristik tertentu, seperti harga atau harga saham, dari waktu ke waktu. Indeks digunakan untuk memberikan representasi yang jelas dari perubahan variabel tertentu, seperti harga atau tingkat harga saham. Indeks adalah rasio yang dapat digunakan untuk mengukur perubahan dalam kelompok dengan sifat atau nilai sifat yang berbeda tetapi serupa dan menunjukkan bagaimana mereka berkembang dari waktu ke waktu.

Indeks  adalah statistik gabungan  ukuran perubahan dalam kelompok perwakilan dari titik data individu, atau dengan kata lain, ukuran gabungan yang menggabungkan beberapa indikator. Indeks dikenal sebagai indikator komposit  meringkas dan memeringkat pengamatan tertentu. Rumus umum untuk menghitung persentase perubahan tingkat dari dua tingkat indeks didasarkan pada aturan tiga: yakni Perubahan persen = level indeks baru/level indeks lama * 100 -- 100; 

Rumus ini dapat digunakan baik untuk membandingkan nilai rata-rata tahunan dan untuk perbandingan bulan pelaporan apa pun. Dalam statistik harga konsumen, tingkat perubahan biasanya dihitung untuk tahun sebelumnya serta untuk bulan sebelumnya dan bulan tahun sebelumnya. Anda dapat menemukan tingkat perubahan ini serta indeks di bagian tabel halaman topik harga konsumen.

Misalnya pada contoh: Indeks tahun  dasar 2015 = 100, indeks harga konsumen mencapai level indeks 100,7 pada Juni 2016 dan 105,5 pada Desember 2020. Tingkat perubahan antara Juni 2016 dan Desember 2020 dihitung sebagai berikut: maka diperoleh hitungan  = (105,5/100.7)* 100 - 100 = 4,8%

 Apa kelebihan dan kekurangan indeks?

 Keuntungan dari indeks adalah  satu angka dapat meringkas perbedaan rata-rata atau perubahan dari sejumlah besar nilai yang sama. Dengan meringkas banyak nilai individu, indeks berfungsi untuk mereduksi data. Ini menghasilkan kerugian saat menghitung indeks  item informasi individual yang menjadi dasar nilainya hilang. Untuk memberikan informasi yang berarti, setiap indeks pada dasarnya harus memenuhi tiga kriteria yakni kelayakan,     kejelasan, dan kesederhanaan dalam perhitungan

Kecukupan berarti  indeks harus mencerminkan fakta secara memadai. Kejelasan adalah kriteria penting untuk signifikansi subjektif murni dari indeks. Kesederhanaan dalam perhitungan berarti  angka indeks harus ditentukan tanpa metode perhitungan yang rumit. Berdasarkan kriteria ini, indeks sering digunakan untuk menunjukkan perubahan variabel ekonomi utama dari waktu ke waktu. Indeks yang dikenal adalah;indeks harga,     indeks kuantitas dan, indeks penjualan

 Indeks harga mencerminkan perkembangan atau perubahan harga konsumen, misalnya. Indeks Laspeyres dan Paasche adalah contoh indeks harga terkenal yang membandingkan perkembangan harga dari waktu ke waktu. Indeks volume mencerminkan perkembangan produksi di industri. Indeks penjualan adalah indeks nilai murni yang mencerminkan perkembangan penjualan secara keseluruhan atau untuk masing-masing sektor dan perusahaan dalam hal nilai.

Pentingnya nilai dasar dan waktu dasar untuk indeks. Agar dapat mencerminkan perkembangan rangkaian angka dari waktu ke waktu, nilai awal dengan nilai dasar 100 ditentukan untuk sebagian besar indeks. Indeks berkembang sebagai persentase. Selain itu, spesifikasi waktu dasar di mana nilai dasar ditetapkan diperlukan. Waktu dasar sering kali merupakan tahun dasar. Contohnya adalah 2010 = 100. Jika nilai indeks dengan nilai dasar tersebut adalah 165 pada tahun 2015, misalnya, berarti indeks tersebut mengalami kenaikan sebesar 65% sejak tahun 2010.

Indeks digunakan   memperhitungkan perubahan harga sehingga perhitungan awal dapat dibuat dengan nilai yang realistis atau untuk memungkinkan perbandingan periode yang berbeda dengan mengkompensasi fluktuasi nilai uang.

Misalnya di Pasar Modal di Francis  pada akhir 1987, indeks terkemuka pasar Paris dihitung dari kutipan empat puluh dari seratus kapitalisasi pasar terbesar di Euronext Paris. Pertama Compagnie des Agents de Changes, kemudian Continuous Assisted Quotation, CAC40 bertujuan untuk mewakili berbagai sektor ekonomi Prancis. Daftar komponen indeks dengan demikian ditinjau setiap tiga bulan oleh komite ahli dengan hak untuk menarik saham dari pencatatan jika tidak memenuhi kriteria yang disyaratkan untuk menggantikannya dengan perusahaan CAC Next yang lain.

Di antara berbagai kriteria kelayakan, khususnya likuiditas sekuritas, kapitalisasi pasar perusahaan, bagian modal mengambang atau volume yang diperdagangkan setiap hari oleh operator pasar saham selama operasi perdagangan. Perhitungan indeks CAC40 awalnya menggunakan kapitalisasi perusahaan (jumlah saham beredar perusahaan x daftar terakhir sekuritas), tetapi juga faktor free float dan faktor capping.

Faktor float memungkinkan untuk mempertahankan hanya saham yang tersedia untuk dijual dan untuk menghapus dari perhitungan saham yang dimiliki oleh perusahaan atau di bawah ruang lingkup perjanjian pemegang saham. Faktor capping memungkinkan untuk mencegah kapitalisasi perusahaan melebihi 15% dari total kapitalisasi.

Nilai Algoritma, dengan parameter sebagai berikut: hari perhitungan (t), jumlah surat berharga dalam indeks (N), jumlah surat berharga sekuritas i pada hari t (Qi,t), floating factor sekuritas i pada hari t ( Fi,t), faktor capping nilai i pada hari t (fi,t), harga surat berharga i pada hari t (Ci,t), jumlah surat berharga yang tercatat nilai i sampel pada hari dasar indeks (Qi,0), harga sekuritas i sampel pada hari dasar indeks (Ci,0), dan koefisien penyesuaian pada hari t kapitalisasi dasar (Kt).//