Mohon tunggu...
APOLLO_ apollo
APOLLO_ apollo Mohon Tunggu... Dosen - Lyceum, Tan keno kinoyo ngopo

Aku Manusia Soliter, Latihan Moksa

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Ciri-ciri Manusia Bijaksana

1 Desember 2019   20:46 Diperbarui: 1 Desember 2019   20:56 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ciri-Ciri Manusia Bijaksana

Contohnya  filsuf Yunani kuno Socrates , yang dianggap sebagai orang paling bijaksana di Yunani selama masa hidupnya. Dia diajar oleh wanita bijak Diotima dan di usia tujuh puluhan oleh satu orang lama melawan dia menghasut "tidak bijaksana"; Dewan rakyat ibukota Athena dihukum mati. Dia tunduk pada penilaian ini dengan bermartabat, mematuhi konteks zamannya.

Dasar kebijaksanaan telah diciptakan antara usia 14 dan 25 tahun. Sejak saat itu, manusia memperoleh di melalui pengalaman hidup dan cara abstrak dengan mereka, mutiara kebijaksanaan terus mengalir.

Kriteria kebijaksanaan sebagai bagian dari proyek mereka "Pengembangan Kebijaksanaan dan Seumur Hidup".  Kriteria dasar untuk memperoleh kebijaksanaan adalah: Pengetahuan kehidupan faktual dan strategis-prosedural yang kaya. Meta-kriteria untuk mendapatkan kebijaksanaan adalah: [a] Kontekstualisme seumur hidup , [b] Relativisme nilai (toleransi dan pluralisme moderat), [c] pengakuan dan penerimaan ketidakpastian (ambiguitas).

Para peneliti kebijaksanaan   memiliki   pertanyaan uji untuk klasifikasi dalam skala kebijaksanaan  dikembangkan dari satu hingga tujuh derajat. Lalu apa itu kebijaksanaan; Kebijaksanaan adalah:  [a] pencarian jalan tengah antara ekstrem, [b] dinamika antara pengetahuan dan keraguan, [c] jarak ke masalah yang diberikan dan [d] keberhasilan koordinasi pemikiran, perasaan dan kemauan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun