Mohon tunggu...
Oktavian Balang
Oktavian Balang Mohon Tunggu... Jurnalis - Kalimantan Utara

Mendengar, memikir, dan mengamati

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Jejak Terakhir Telinga Panjang di Desa Tengkapak, Kalimantan Utara

14 Maret 2024   10:10 Diperbarui: 14 Maret 2024   14:21 1335
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Untuk dapat berkomunikasi dengan Iyun Anye, Unggek harus berteriak nyaring di telinga ibunya yang kini berusia 100 tahun.

Rahasia Umur Panjang

Lantas, apa rahasia umur panjang Iyun Anye?

Unggek menceritakan bahwa ia tidak pernah memakan micin. Sejauh ini gula maupun tekanan darah Iyun di nilai normal oleh dokter.

"Makanan keluarga kami sederhana, sayur yang kami ambil tidak menggunakan pupuk yang berbahan kimia," terangnya.

Tradisi tergerus moderenisasi.

Unggek mengisahkan, pendidikan dan kebijakan pemerintah memaksa wanita bertelinga panjang nekat memotong telinga panjang secara masal. Selain itu, lantaran dinilai berbeda dan unik, telingga panjang rela melepaskan tradisi nenek moyang mereka.

"Mereka mau sekolah dan ikut orang, mungkin gengsi atau malu dengan telinganya," terang Unggek.

Sekalipun Iyun berbeda dengan masayrkat lainnya, ia tetap bangga jika orang tuannya masih menjaga budayanya.

"Saya tidak malu, dia orang tua saya. Tatto dan Telinga adalah budaya saya," singkapnya.

Iyun Anye kerap menjadi perhatian masayrakat ketika sedang berada di tempat umum. Bahkan sampai ada yang nekat mengerumini Iyun hanya untuk berswafoto. Unggek mengaku jika Iyun jarang menceritakan masa lalunya terkait Telinga Panjang dan Tatto.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun