Mohon tunggu...
Bakri Tanjung Channel
Bakri Tanjung Channel Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Lecturer/Dosen, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang Kewirausahaan, Eduprenership, Learning, Siap membantu Dosen agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Bakri adalah Dosen Politeknik LP3I Jakarta yang doyan ngeblog di http://bakritanjungchannel.blogspot.com, Bakri oleh anak mahasiswanya biasa dipanggil "SENSEi". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Mengutip Pesan dari penulis Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 081514895734 email : bakrispdmsi@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

Korban Fitnah Episode 3

19 Agustus 2024   20:26 Diperbarui: 19 Agustus 2024   20:45 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Peristiwa puncak pertengkarannya 11 Juni 2023. September 2023 Badri pergi ke kantor Pengadilan Agama untuk mendaftar.

sejak saat itu hubungan Badri dengan istrinya sudah ga kunjung baik. Badri yang sakit hati memilih menghindar dan nginap dikantor daripada pulang ke rumah dan sekali-kali pulang ke rumah adik perempuannya. 

Hari ketiga sejak tanggal 11 Juni 2023, Badri ngasih ultimatum kepada istrinya supaya salah satu keluarga nya datang ke rumah sodara nya Badri, biar dibicarakan antar keluarga.

Tapi hingga bulan September 2023, keluarga istri Badri ga kunjung datang,. Malah minta Badri pergi ke pengadilan untuk urus perceraian.

Pertengahan September Badri daftarkan gugatan cerainya ke Pengadilan di salah satu kota di Jawa Barat. Dan sampai pada panggilan sidang pertama.

Sidang pertama, Badri hadir tapi istrinya ga hadir dengan alasan tidak dapat undangan

Sidang kedua, Badri hadir dan istrinya juga hadir, akhir nya dilakukan mediasi, mediasi tidak berhasil karena istrinya selalu menyalahkan Badri atas perceraian mereka.

Sidang ketiga, Badri diminta hadirkan saksi. Istrinya juga hadir.

Sidang keempat, Istri Badri diminta bawa saksi.

Sidang kelima, Badri dan istrinya sama-sama hadir, namun tidak terjadi kesepakatan, karena diluar sidang dan di sela-sela luar sidang tidak ada komunikasi yang menjurus untuk ke arah rujuk.

Sidang keenam, istri Badri minta waktu untuk buat delik di ketik dan sidang ditunda lagi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun