air terjun setinggi sekitar 40 meter ini masih alami dan belum terkontaminasi.
Objek wisata Air Terjun Semporonoan, atau sering disebut Air Terjun Sempurna oleh warga setempat, kini mulai dilirik oleh para wisatawan, baik lokal, domestik, maupun asing. Ini terjadi selain faktor keindahannya, juga karenaAir Terjun Semporonan yang terletak di Desa Timbanuh, Kecamatan Pringgasela, Kabupaten Lombok Timur (Lotim), aliran airnya terlihat mengalir di lembah yang sempit, untuk kemudian mengalir ke sebuah sungai kecil yang penuh dengan bebatuan.
Awalnya air terjun ini ditemukan oleh masyarakat setempat. Dan setelah dikelola dengan baik, maka saat ini Air Terjun Sempurna mulai banyak dikunjungi oleh wisatawan lokal, domestik, maupun mancanegara.
Pengelola Air Terjun Semporonan, Hairul Anwar mengisahkan, penemuan Air Terjun Semporona ini terjadi sejak permekaran desa dilakukan. Hanya saja, karena berbagai fasilitas masih minim, pengunjung yang datang juga belum terlalu signifikan, seperti umumnya obyek wisata lain. "Kalau kita lihat, dari sejak dibuka hanya puluhan orang saja yang datang. Ini karena obyek wisata ini belum begitu ramai terdengar," ungkapnya.
Disampaikan, pada tahun pertama dibuka, dia mengaku tidak mengenakan biaya masuk terhadap pengunjung. Ini dilakukan sebagai alat promosi bagi Air Terjun Semporonan. "Sejak kita temukan hampir selama dua tahun ini, tidak ada penarikan biaya masuk berkunjung ke Air Terjun Semporonan. Alhamdulillah, ada saja masyarakat yang datang," ujarnya.
Untuk menikmati kesegaran dan kesejukan Air Terjun Semproronan ini juga mudah. Karena lokasi air terjun tidak terlalu jauh dari jalan raya. Selain itu, selama perjalanan menuju lokasi air terjun, pengunjung juga akan disuguhi dengan pemandangan alami khas pedesaan yang indah, seperti kerimbunan tanaman kopi, dan tanaman buah lainnya di sepanjang jalan.
Karena masih sepi wisatawan, dan belum ada fasilitas umum, maka pengunjung yang datang diharapkan membawa bekal makanan dan minuman sendiri. Karena di lokasi memang tidak ada masyarakat yang berjualan. Pengelola hanya menyediakan air minum saja.
Melihat lokasi air terjun yang masih alami, dan belum terkontaminasi dengan pembangunan. Berharap kepada pemerintah, baik pemerintah desa, kabupaten, dan provinsi, agar mengembangkan objek wisata Air Terjun Semporonan yang kini sudah mulai banyak dilirik wisatawan ini.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI