Perkembangan sosial-emosional anak dipengaruhi oleh berbagai faktor yaitu:
 1. Faktor Internal
 2. Faktor Keluarga
 3. Faktor Lingkungan Sosial
 4. Pengalaman Hidup
Â
Pertama kita akan bahas tentang faktor internal seperti kondisi biologis di antaranya :
1. Genetik warisan genetik dari orang tua memengaruhi temperamen dan kecenderungan emosional anak kita .
 2. Kesehatan fisik: Anak yang sehat cenderung lebih aktif dalam interaksi sosial mereka.
 Sifat dasar anak, seperti mudah beradaptasi, sensitif, atau cenderung pemalu, memengaruhi cara mereka berinteraksi
 Yang ke dua faktor keluarga seperti hubungan anak dengan orang tua, biasanya anak yang dekat dengan orang tua memiliki kepercayaan diri yang baik dalam berinteraksi dengan orang lain. lalu pola asuh anak pola asuh cenderung mendukung perkembangan sosial anak, sebaliknya jika pola asuh anak salah maka dapat menimbulkan masalah. dan yang terakhir cara orang tua mengelola emosi orang tua yang bisa mengelola emosi dapat menjadi teladan anak.
yang ketiga faktor lingkungan sosial seperti intrangksi dengan teman lalu lingkungannya dan budaya. anak belajar berbagi, bekerja sama, dan menyelesaikan konflik dari hubungan dengan teman-temannya, nilai budaya menentukan norma dan ekspektasi sosial yang di internalisasi anak.
dan yang ke empat atau yang terakhir yaitu pengalaman hidupÂ
baik iku pengalaman yang baik atau buruk seperti stress atau depresi dapat menghambat perkembangan sosial-emosional.. danÂ
lingkungan yang mendukung dapat mempercepat perkembangan sosial-emosional..
Memahami faktor-faktor ini, orang tua, guru, dan lingkungan dapat memberikan lingkungan yang mendukung untuk perkembangan sos
ial-emosional anak
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI