Mungkin niat kamu baik, cara kamu baik, waktu mengutarakan kurang baik. Tentu yang kamu tuju belum tentu bersedia mendengarkan.
Ada kalanya kamu hanya butuh melontarkan doa dan semangat saja kepada orang yang kamu sayangi. Kadang mereka butuh menyendiri, mencari jalan keluar sendiri. Kalaupun ia sudah bingung tentu akan bertanya yang paling ahli di bidangnya, bukan? Adakah di dunia ini ahli menguasai banyak bidang? Kamu tahu sendiri jawabannya.
Cara terbaik melontarkan empati jika tidak bisa bantu materi, tenaga maupun kehadiran. Kadang lewat doa justru lebih manjur daripada lewat kata-kata atau omelan yang justru makin membebani.
Kadang kamu hanya butuh diam dan pura-pura tuli ketika orang yang kamu ajak bicara lebih dominan dan merasa paling benar.
Karena tidak selamanya mereka yang banyak mengetahui soal kehidupan akan mendikte kehidupanmu. Tidak semuanya yang kamu lakukan harus sama dengan yang mereka harapkan.
Kamu bebas menentukan jalan hidupmu dengan berpegang teguh pada pedoman hidup yang sudah ada sejak zaman azali. Kamu perlu kekuatan luar biasa dari Allah. Itu saja.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H