6. Evaluasi Keberlanjutan dan Perbaikan Continual Improvement)
Mekanisme pengawasan juga harus mencakup proses evaluasi keberlanjutan dan perbaikan terus-menerus. Evaluasi ini melibatkan analisis terhadap hasil pengawasan, identifikasi kelemahan, dan pengembangan tindakan perbaikan. Siklus ini penting untuk memastikan bahwa tata kelola TI dapat beradaptasi dengan perubahan lingkungan secara efektif.
Dengan menerapkan mekanisme pengawasan dan evaluasi yang holistik, organisasi dapat memastikan bahwa tata kelola TI tidak hanya berjalan sesuai dengan harapan saat ini, tetapi juga dapat mengantisipasi dan menanggapi perubahan di masa depan. Keberhasilan pengawasan ini tidak hanya melibatkan teknologi, tetapi juga keterlibatan orang dan kebijakan yang mendukung.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H