Polisi pun Bisa Ugal-ugalan di CFD

Asyiknya Lihat Car Free Day di Jogja

Beda dengan Carfreeday beberapa waktu lalu. Hari ini CFD terlihat sangat semarak. Apa pasal?  Karena ada beberapa agenda yang berbarengan pada saat dilaksanakan CFD di sekitar Tugu dan jalan Mangkubumi. Yang pertama adalah diselenggarakannya sosialisasi SIM Online seluruh Indonesia.mulai hari ini. Acara ini berlangsung amat meriah. Bukan karena sosialisasinya, namun karena atraksi menakjubkan dari Bapak-bapak Polisi khususnya dari PJR (Patroli Jalan Raya).

Jalan Mangkubumi pun penuh sesak penonton. Mulai dari atraksi dengan menggunakan motor Trail oleh 4 anggota PJR hingga ketrampilan mengendalikan Moge HarLey Davidson.

Saya sempat bercakap dengan polantas yang berjaga bahwa untuk atraksi trail, para anggota PJR dilatih oleh salah satu anggota kelompok Trail di Jogja. Selain itu sebulan sekali pun mereka dilatih oleh Dony Tata (pembalap nasional) di daerah Maguwo. Menurut bapak Polisi itu mereka ingin menunjukkan bahwa atraksi atau balapan memang ada tempatnya. Bukan di jalan raya. Polisi pun bisa beratraksi, namun tidak perlu dipamerkan di jalanan umum sehingga membahayakan pengemudi lainnya.

Acara yang kedua adalah acara yang diselenggarakan oleh KR bertajuk Jogja Tugu Festival dengan Tema Akjir Tahun 2015 Penuh Warna. Setelah dibuka oleh senam massal

acara dilanjutkan dengan Street Fashion Show. Beberapa remaja belia tampil dengan pakaian Muslim. Catwalk mereka adalah lorong di depan Kantor Kedaulatan Rakyat dan trotoar jalan Mangkubumi

Selain itu, dalam memperingati hari AIDS, juga diselenggarakan sosialisas/kampanya tentang bahayanya AIDS. Dengan menghadirkan dua reporter ganteng nan cantik

 acara ini pun sangat menarik untuk disimak. Dibuka pula stand yang memberikan layanan gratis tentang apa dan bagaimana HIV/AIDS itu.

Dan, acara pun akhirnya ditutup dengan gebrakan band anak muda yang sudah ditunggu-tunggu. Yakni Lastcarbeat.

Band pengusung lagu-lagu The Beatles ini menyanyikan sekitar 10-an lagu. Dibuka dengan lagu I Saw Her Standing There yang keras lalu diikuti beberapa nomer romantis seperti Anna, Long and Winding Road, akhirnya ditutup dengan Jeritan She Loves You.

Ada yang berbeda dari pelaksanaan CFD kali ini. Jalan raya benar-benar ditutup untuk mobil. Berbeda dengan CFD lalu, di mana mobil tetap berlalu-lalang. Apakah ini karena salah satu penyelenggaranya adalah bapak-bapak Pulisi?? Hehehehe....

Aku semakin cinta kota ini...... Jogja

.............................

Poentjakgoenoeng, 6-12-15

potoku DW Minnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnnn.....