Pelaksanaan Sikat Gigi Bersama (Sigiber) dan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) dilakukan pada 25 Januari 2024 di SDN 02 Tanjung Bonai Jorong yang berada di Nagari Tanjung Bonai, Kecamatan Lintau Buo Utara, Kabupaten Tanah Datar oleh mahasiswa KKN UNAND untuk memberikan tata cara gosok gigi dan cuci tangan yang baik dan benar.
Dalam rangka meningkatkan kesadaran pentingnya menggosok gigi dan mencuci tangan pada anak-anak di Nagari Tanjung Bonai, maka pada Kamis (25/1) Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Andalas (UNAND) tahun 2024 yang diturunkan ke Tanjung Bonai di bawah pembinaan pak Jefril Rahmadoni, M. Kom melakukan demonstrasi gosok gigi dan cuci tangan yang baik dan benar di SDN 02 Tanjung Bonai.
''Kegiatan ini bertujuan untuk mengedukasi anak-anak sekolah dasar tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dan tangan kepada anak-anak sekolah dasar'' Ujar Jodi selaku Ketua KKN Tematik UNAND nagari Tanjung Bonai.
Setelah meminta izin kepala sekolah SDN 02 Tanjung Bonai terkait akan diadakannya kegiatan Sigiber dan CTPS sekaligus menginformasikan murid-murid SDN 02 Tanjung Bonai untuk membawa sikat gigi, air, dan pasta gigi telah dilakuan sehari sebelum kegiatan dilaksanakan. Sehingga pada waktu pelaksanaan Sigiber dan CTPS, anak-anak tidak hanya melihat demonstrasi cara mengosok gigi yanhg baik dan benar, tapi juga mengarahkan serta menuntun mereka dalam melakukannya.Â
Kegiatan dimulai dengan cara menyikat gigi dengan baik dan benar sesuai dengan ketentuan World Heath Organization (WHO) dengan menggunakan peraga gigi tiruan untuk mempermudah demonstrasi sehingga mudah dilakukan oleh murid-murid. Sehingga murid-murid SDN 02 Tanjung Bonai pandai menjaga kesehatan gigi mereka.
''Kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan agar menjaga karies dan gigi berlubang serta pola hidup sehat pada anak-anak sekolah dasar'' Ungkap Dina sebagai salah satu mahasiswa yang menjadi demonstrator pada hari kegiatan Sigiber dan CTPS di SDN 02 Tanjung Bonai
Mencuci tangan dengan baik benar juga mengurangi potensi terkena penyakit yang terdapat di tangan anak-anak yang tentunya tak dapat dijamin kehigenisan dan kebersihannya. Apalagi menyadari bahwa murid-murid SDN 02 Tanjung Bonai masih menjadikan bermain di luar ruangan sebagai aktivitas hiburan. Keaktifan anak-anak sulit dikendalikan dan diatur karena rasa keingintahuan mereka yang tinggi tentunya mengundang bakteri yang berada disekitar aktivitas mereka menepel di tangan yang mereka gunakan untuk makan. Sehingga penting menurut Mahasiswa KKN Tematik UNAND yang berada di Tanjung Bonai untuk melakukan kegiatan ini.
''Harapan saya setelah adanya program kerja ini adalah siswa SDN 02 Nagari Tanjung Bonai dapat menerapkan mencuci tangan dengan benar menggunakan sabun dan menjaga kebersihan diri dalam kehidupan sehari-hari, karena anak usia tersebut sangat rentan terhadap penyakit menular. Kebiasaan mencuci tangan dengan menggunakan sabun ini harus ditanamkan sejak dini kepada anak-anak'' Ujar Iffah yang merupakan mahasiswa kedokteran UNAND dan melaksanakan kegiatan KKN Tematik di Tanjung Bonai.
Nantinya kegiatan ini diharapkan memunculkan murid-murid yang tak hanya menjaga kebersihan tangan mereka dengan mencuci tangan menggunakan sabun tapi juga menjadi agen kebersihan sehingga menjadi contoh bagi anak-anak yang berada di jorong atau pun sekolah dasar lainnya.
''Siswa/siswi juga berpotensi menjadi agen perubahan untuk mengedukasi lingkungannya, baik lingkungan sekolah, rumah, dan masyarakat mengenai pentingnya Cuci Tangan Pakai Sabun. Selain itu, juga diharapkan agar terdapat dukungan dari guru, teman, serta diadakannya sarana dan prasarana cuci tangan yang memadai di sekolah sehingga dapat terus memberikan motivasi pada siswa/i untuk membiasakan diri mencuci tangan menggunakan sabun dengan air mengalir di lingkungan sekolah.'' Tambah Iffah
