Mohon tunggu...
Bahitsa Al Badiyah
Bahitsa Al Badiyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Selamat Membaca dan Semoga bermanfaat!

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Jangan Biarkan Ramadhanmu Tanpa Pahala!

15 April 2021   09:59 Diperbarui: 15 April 2021   11:36 1391
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagi setiap Muslim menjadikan Ramadhan sebagai bulan pembinaan dan ketakwaan. Karena pada bulan suci ini Allah Subbhanahu Wata'ala mensyariatkan puasa, I'tikaf (berdiam diri) di Masjid, tarawih dan juga banyak amalan lainnya yang dapat membina seorang muslim mencapai ketakwaan, sebagaimana dijelaskan dalam firman Allah:

"Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu bertakwa." (Qs al-Baqarah/ 2:183)

Tidak hanya dianjurkan dan motivasi untuk beramal baik, sebagaimana ynag terkandung dalam Al-Qur'an dan as-Sunah. Namun di bulan suci ini juga terdapat penegasan berupa larang berbuat hal-hal yang buruk lebih daripada waktu lainnya. Sudah di jelas dalam Hadist dari Abu Huraira radhiyallahhu 'anhu: beliau berkata Rasulullah Shallallahhu 'alaihi Wasallam bersabda:

"Barang siapa yang tidak meninggalkan perkataan dusta, mengamalkannya serta bersikap bodoh, maka Allah sama sekali tidak butuh terhadap sikapnya meninggalkan makanan dan minumannya (puasanya)" (HR al-Bukhari dan Abu Dawud)

Sudah jelas dalam Hadist tersebut melarang keras bagi orang-orang yang mengisi Ramadhannya dengan berbuat hal buruk dan perkara-perkara dusta lainnya. Ironisnya, ada di antara kaum Muslim yang memanfaatkan bulan Ramadhan dengan perbutan yang sia. 

Atau bahkan lebih menjuru kepada perbuatan maksiat, sejak awal hingga akhir bulan Ramadhan. Contoh kebiasaan yang nyaris sering terlihat di sudut-sudut kota, banyak kaum muda yang berpergian berdua dengan lawan jenis yang bukan haram hingga berbuka puasa dan masih banyak lagi. 

Begitu juga dengan media elektronik dan internet yang seolah melengkapi, baik itu radio, televisi dan situs-situs yang dapat di akses melalui hand phone. Menambah semarak kesia-siaan dengan berbagai acara yang berisi kedustaan, ghibah atau gosip, pamer aurat dan acara-acara lainnya.

Begitu pula dengan acara-acara menjelang fajar yang mencuri perhatian kaum muslim, baik itu dilakukan secara langsung atau tidak. Acara tersebut dapat membuat kaum muslim walau tidak semua dapat terbuai dan lalai, bahwa waktu tersebut merupakan waktu paling mustajab untuk berdoa dan makan sahur. Bukan acara-acara tersebut yang melalaikan kita, namun ini merupakan tipu daya setan dalam menggoda manusia. 

Kita semua meyakini berbuat amal sholeh pada bulan Ramadhan pahalannya dilipat gandakan. Namun perlu diingat, bahwasannya perbuatan maksiar yang dilakukan pada saat Ramadhan, dosannya juga lebih besar atau dilipat gandakan. Bisajadi hanya melakukan maksiat namun nila dosannya lebih besar dibanding di bulan Ramadhan. 

Dalam hal tersebut bukan berarti kita tidak di perbolehkan menonton televisi atau situs-situs inter lainnya, namu pada saat kita menonton televisi atau membuka situs-situs internet ada baiknnya jika kita melihat acara-acara atau berita-berita yang baik dan menghindari acara-cara yang dapat menuai dosa seperti gosib. Karena sama saja kita membicarakan orang lain walau hanya melihat. 

Adapun beberapa langkah menyambut datangnya bulan suci Ramadhan agar dapat mendapatkan barakah selama bulan suci yaitu: 

1. Berdoalah 

Berdoalah agar Allah swt agar kita dapat diberi kesempatan bertemu dengan bulan suci ramadhan dengan keadaan sehat wal'afiyat. Dengan jiwa dan raga yang sehat, kita semua dapat melaksanakan ibadah secara maksimal, baik puasa, shalat, tilawah dan dzikir. 

Dari Anas bin Malik r.a berkata, bahwa Rasulullah saw. Apabila memasuki Rajab selalu berdo'a "Allahuma bariklana fii rajab wa sya'ban, wa balighna Ramadhan." Yang artinya "ya Allah berkahilah kami dalam bulan Rajab dan Sya'ban dan sampaikan kami ke bulan Ramadhan. (HR. Ahmad dan Tabrani)

2. Bersyukur 

Hendaknya selalu bersyukur atas segala apa yang telah menimpah kita baik itu keadaan senang atau tidak. Terutama apabila telah datang bulan Ramadhan dan kita dalam keadaan sehat wal'afiyat, hedaknya kita harus bersyukur dengan memuji Allah sebagai bentuk kesyukuran itu. 

3. Bergembira 

Bergembiralah dengan datangnya bulan Ramadhan. Rasulullah saw. Selalu memberikan kabar gembira kepada para sahabat setiap kali datang bulan Ramadhan "telah datang kepada kalian bulan Ramadhan, bulan yang penuh berkah. Allah telah mewajibkan kepada kalian untuk berpuasa. Pada bulan itu Allah membuka pintu-pintu surge dan menutup pintu-pintu neraka." (HR. Ahmad)

4. Merancang agenda 

Yaitu merancang agenda selama Ramadhan berlangsung untuk mendapatkan manfaat sebesar mengkin dari bulan Ramadhan. Ramadhan sangatlah singkat, karena itu isi setiap detiknya dengan amalan yang bermanfaat dan positif yang dapat membersihkan diri dan mendekatkan diri pada Allah.

5.  Mengisi waktu ramadhan dengan ketaatan. Menghindari perbuatan maksiat. 

6.  Pelajari semua amalan ibadah di bulan Ramadhan. Wajib bagi setiap mukmin beribadah dengan dilandasi ilmu. 

7. Sambut Ramadhan dengan tekat meninggalkan dosa dan kebiasaan buruk. Bertaubatlah secara benar dari segala dosa dan kesalahan. Ramadhan bulan mensucikan diri. 

8. Siapkan jiwa dan ruhiya kita dengan bacaan yang mendukung proses penyucian diri dari berbagai godaan dan keburukan. Seperti menghadiri majelis ilmu yang membahas tentang keutamaan, hukum dan hikmah puasa. Sehingga secara mental kita siap untuk melaksanakan ketaatan pada bulan puasa. 

9. Mempersiapkan diri untuk berdakwah di bulan Ramadhan. Namun bukan berarti hanya berdakwa di bulan Ramadhan saja, akan tetapi lebih baik bila pada saat bulan suci kita untuk terus melakukan dakwah.

10.  Sambut Ramadhan dengan membuka lembaran baru yang bersih. Dengan niat bertaubat yang sungguh-sungguh. 

Jadikanlah Ramadhanmu penuh dengan amalan-amalan sholeh, karena bulan ini hanya datang satu kali dalam satu tahun maka jangan biarkan Ramadhanmu sia-sia. 

Marhaban ya Ramadhan

Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 1442 H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun