Guruku Panutanku
(Karya: Baharuddin, S.Pd., M.Pd.)
Guruku, rindu ini tak bertepi
Tanpamu, sepi menyelimuti
Bangku kosong tersusun rapi
Melenyapkan semangat berapi-api
Guruku, diri ini seakan terbelenggu
Membuat ayunanku sekan kaku
Kebebasan tak lagi merangkulku
Tuk menuai angan-anganku
Guruku, akan kuhapus risau ini
Jikalau engkau lukiskan masa depanku
Tuntunlah aku seiring kodrat alam
Dan kodrat zamanku
Guruku, kukobarkan ceriaku
Jikalau engkau ukir bunga manja
Sambutlah aku dengan ragam duniaku
Kuningin menari bersamamu nan berbagi
Guruku, ulurlah aku ke alam bebas
Jangan engkau rampas masaku
Kuingin taman surga darimu
Tuk menggapai mimpi-mimpiku
Guruku, bimbinglah aku lewat tangan dinginmu
Tak sekadar lewat ujung pena saja
Kuingin jadi insan beradab
Sebagai bekal masa depanku
Guruku, tuntunanmu adalah ciptaku
Tuntunanmu adalah karsaku
Tuntunanmu adalah karyaku
Kuingin menggenggam budi pekerti memesona
Guruku, jadilah panutanku
Ing Ngarso Sung Tulodho
Ing Madyo Mangun Karso
Tut Wuri Handayani
(Naskah puisi tersebut telah dipublikasikan dan dideklamasikan melalui chanel youtube penulis @Gurutta' Baharuddin Heru)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H