Mohon tunggu...
Firman BAHARI
Firman BAHARI Mohon Tunggu... Freelance Photographer -

Pembeku Peristiwa, Perangkai Kata, Penikmat Senja :)

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Garuda Indonesia, Maskapai Terbaik di Negeri Ini (Katanya)

6 Juli 2015   10:01 Diperbarui: 6 Juli 2015   11:33 1008
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="e-Tiket Penerbangan Surabaya-Jambi "][/caption]

Surabaya -  Minggu 5 Juli 2015 merupakan jadwal keberangkatan penumpang berusia 14 tahun dengan no penerbangan GA-315 tujuan Jakarta dan GA-134 tujuan Jambi. Pada awalnya hesya mulai check ini pukul 09.30 WIB dengan diantar oleh kakaknya. Anak ini merupakan santri di PonPes Bidayatul Hidayah Desa Mojogeneng Mojokerto. Tujuannya pulang adalah karena sedang liburan sekolah. 

Alasannya check in lebih awal adalah agar tidak sampai ketinggalan karena jarak dari tembat dia sekolah dengan bandara cukup jauh.Hingga akhirnya samapai di dalam bandara Juanda Surabaya.

pada saat check in (di chekin kan kakaknya) karena tidak boleh masuk berdua. pada saat melakukan Check in ternyata mendapat kabar bahwa JW Sky Lounge di Terminal 2E Bandara Soekarno-Hatta terbakar dari petugas bandara. Akibatnya Sebanyak 80 penerbangan yang mengalami keterlambatan antara 1 sampai 4 jam tersebut, Arif menjelaskan, merupakan 20 penerbangan pagi pukul 07.00-12.00 dan 60 penerbangan dari pukul 12.00 hingga 16.00. Menurut Arif, semua jadwal akan diterbangkan malam ini. (dikutip dari: http://metro.tempo.co/read/news/2015/07/05/083681238/kebakaran-soekarno-hatta-80-penerbangan-garuda-tertunda)

 

setelah mendapat kabar tersebut, akhirnya oleh petugas ceck ini di perintahkan untuk melapor kepada pihak CS (Costumer Service) untuk mereschedule jadwal penerbangan. dan teryata di CS sudah banyak orang yang mengantre untuk melakukan hal yang sama.

Setelah 4 jam berdiri untuk mengantri dan mereschedule jadwal penerbangan akhirnya pada pukul 13.00 mendapatkan tiket baru dengan jadwal baru, yaitu:

Sby-Jkt: 15.05 dan untuk Jkt-Jambi: 18.30 hesya dapat bernafas lega setelah mendnapatkan jadwal barunya karena dia biasa sampai di rumah malam ini meskipun tunda hingga 8jam dari jadwl sebelumnya. meskipun telah delay hingga 8 jam tenyata tidak ada kompensasi sedikitpun dari pihak Maskapai (BACA GARUDA INDONESIA) yang katanya maskapai terbaik di negeri kita tercita ini.

SEBELUM ITU...

petugas bandara (cs) menginformasikan bahwa untuk penerbangan ke Jakarta oh schedulu pukul 15.05 sedangkan untuk penerbangan ke Jambinya sudah penuh hingga penerbangan terakhir. sehingga direkomendasikan untuk mengikuti penerbangn esok harinya dan akan di berikan fasilitas penginapan di hotel terdekat dengan bandara hingga esok hari. setelah mendengar hal akhirnya kakak hesya mengiyakan daripada nantinya adeknya akan terlantar di bandara jakarta jika dipakakan berangkat sekarang.

selang beberapa menit setelah petugas (CS) melihat-lihat layar komputernya, dia berinisiatif untuk menelponkan pihak Garuda Indonesia di Soekarno Hatta untuk meminta satu seat untuk adik saya dengan Tujuan jambi. Akhirnya saya disuru untuk menunggu beberapa menit untuk mendapatkan konfirasi dari pihak Garuda di jakarta.

Selang beberapa menit, petugas (CS) memberitahukan kepada saya bahwa ada tiket yang utuk ke Jambinya. saya bisa bernafas lega dan dapat meninggalkan adik saya dengan tenang di Bandara sendirian.

dan akirnya ssaya tinggal hesya di bandara sendirian dan sudah saya titipka ke pihak bandara dan pihak bandara berjanji akan mendampingi hingga sampai ke tujuan akhir (Jambi)

Setelah menunggu lama jadwal keberangkan Sby-Jkt pukul 15.05 ternyata hesya mendapat kabar kembali bahwa pesawat yang akan di tumpanginya kembali ditunda dengan alasan teknis yang dia gak tau sebenarnya apa yang terjadi.

akhirnya anak kecil itu menunggu sendirian karena kakak yang mengantarkannya sudah pulang. tidak masalah karena pikirnya nanti tetap akan berangkat ke Jambi di hari yang sama.

selang beberapa jam menunggu ternyata dia mendapat kabar lagi lagi dan lagi bahwa pesawatnya akan take off pukul 17.30 ke jakarta. sekali lagi akan ini di Bohongi oleh pihak maskapai. :( anak kecil tau apa? sediih :(

Dengan tetap sabar menungggu, karena bulan puasa kali yaa dia sabar nunggu dan dia juga anak pesantren jadi lebih terlatih untuk sabar (Bukan Patah Hati) soalnya belum punya pacar, pengakuannya dulu.

sampai akhirnya waktu menunjukkan pukul 17.30 adalah jadwal penerbangan pertamanya menuju Jakarta. akhirnya dia masuk ke pesawat pukul 17.30 dan pesawat pu tak kunjung di terbangkan. lagi lagi di PHPin sama GARUDA INDONESIA. (ternyata gak cuma cewek yang suka PHP) :(

hingga akhirnya sampai di bandara soekarno hatta pada pukul 20.30. aduuh gimana udah tengah malam gini, 

dan... sekali lagi pihak maskapi berbohong kalau dia akan di terbangkaan kembali dengan tujuan Jambi pukul 18.30????? lah wog sekarang udah hampir jam Sembilan!!!! (oooo wedus gembel dalam hati bergumam)

oiya udah buka puasa belum anak kecil ini? dikasih santunan gak yaa sama Maskapai yang udh bohongin dia berkali-kali?

ternyata adek saya belum makan dan tidak mendapatkan kompensasi apapun dari maskapai saat saya tanya lewa telepon.

(pada saat malam dan waktunya berbuka puasa pun pihak maskapai tidak memberi kompensasi air minum sebotol -pun untuk penumpangnya. hingga akhirnya hesya membeli bakso di bandara soekarno hatta. pada saat ini henya hanya memegang uang sebesar 150 ribu rupiah, karena di perkirakan sedang bulan puasa dan sebelum maghrib sudah sampai di jambi (dirumahnya)

 

 

tunggu!!! gak cuma disitu maskapai yang katanya Nomor Satu di negeri ini berbohong pada anak kecil yang malang sekali nasibnya :(

akhirnya hesya memberanikan diri untuk bertanya kepada petugas maskapai kapan dia akan di terbangkan ke Jambi kota tujuannya. Petugas dengan Sok Ramah menjawab bahwa akan ada jadwal penerbangan terakhir pukul 23.00 WIB :)sekali lagi anak kecil itu bisa bernafas lega karena dia akan sampai rumah belum berganti hari.

anak itu melihat jam di HP nya (waktu menunjukkan pukul sebelas kurang lima belas menit). dia masih sabar menunggu kepastian untuk hatinya. hingga mendakati pukul sebelas malam anak kecil itu menunggu dan ternyata belum ada kepastian dari pihak maskapai. dan pada akhirnya si anak kecil itu mendengar dari loadsepaker yang terpasang di setiap sudut bandara megah itu bahwa penerbangan sudah tidak ada dan dilanjutkan hingga besok pagi.

LALU TIDUR DIMANA DIA? MAKAN APA? 

akhirnya si anak kecil itu menunggu di emperan bandara karena tidak mendapatkan kompensasi dari pihak maskapai yang telah menunda penerbangan hingga berjam-jam dan berboong berkali-kali.

hingga tengah malam anak malang itu tidak bisa tidur karena bayangannya saat itu adalah sedang berada dalam pelukan ibunya dirumah. hingga pagi menjelang tidak ada satu pun pihak maskapai yang memperdulikannya. :( *backsound lagu ala ala korea*

akhirnya dia memberanikan diri untuk bertanya (lagi lagi lagi lagi) kepada petugas.

Kapan pesawat saya diberangkatkan ke Rumah???

Pukul 10.00WIB jawab petugas maskapai. dan hingga saat ini anak kecil malang itu menunggu kepastian dari pihak Garuda Indonesia. 

 

Piye perasaanmu? kalo adekmu diterlantarkan begini??????

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun