Sejenak- di pucuk-pucuk cahaya  senja
yang lembut dan berkaca-kaca
aku ingin berdiri di sini,
Sementara--bait-bait yang kusebut;
adalah namamu.
Di suatu masa-tentang hatiku yang semakin tipis;
Sore itu--ketika angin sudah semakin jauh;
membawa mimpi kemarin hari;
aku ingin berdiri di sini.
Sebelum pagi- yang tak pernah sampai;
menyapa kelopak ranting-ranting kering
aku ingin berdiri di sini;
menunggumu.
Pada suatu sisi-yang tak pernah sampai.
Sumba
21/02/2018
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H