Mohon tunggu...
Bagus Rachmad Saputra
Bagus Rachmad Saputra Mohon Tunggu... Penulis - Alumni Program Studi S2 Manajemen Pendidikan Universitas Negeri Malang

Penulis buku Kepemimpinan Pembelajaran Di Era Abad 21 (2020) dan Kumpulan Puisi Titik Balik (2020)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tingkatkan Produktivitas Guru Menulis Karya Tulis Ilmiah, Dosen Administrasi Pendidikan UM Beri Pelatihan Menulis Melalui Pendekatan Best Practice

2 Oktober 2023   20:30 Diperbarui: 2 Oktober 2023   20:33 251
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Peran guru dalam perkembangan kualitas atau mutu pendidikan begitu penting tidak hanya pada implementasi kegiatan pembelajaran di sekolah tetapi juga peran aktif dalam kemajuan pendidikan melalui ide atau gagasan yang dituangkan dalam bentuk karya ilmiah.

Apalagi karya ilmiah juga menjadi salah satu bentuk sikap profesionalitas guru terhadap perkembangan kemajuan pendidikan sebagai seorang praktisi.

Akan tetapi dalam praktik-nya seringkali guru mengalami hambatan dalam menuangkan ide atau gagasan ke dalam bentuk artikel ilmiah.

Beragam problem dihadapi oleh guru baik dari segi memahami bentuk karya ilmiah yang baik dan benar, cara publikasi artikel ilmiah yang telah ditulis, hingga manajemen waktu antara kewajiban mengajar dengan kewajiban menulis karya ilmiah.

Melihat permasalahan yang seringkali dihadapi oleh guru dalam menulis karya Ilmiah. Tim Pengabdian Masyarakat Departemen Administrasi Pendidikan Universitas Negeri Malang (UM) menggelar pelatihan menulis karya ilmiah melalui pendekatan best practice pada Sabtu (30/9/2023).

Diketuai oleh Dr. Raden Bambang Sumarsono, S.Pd, M.Pd dan juga beberapa akademisi lainnya yakni Dr. Sunarni, S.Pd, M.Pd, Dr. Asep Sunandar, S.Pd, M.AP, serta Desi Eri Kusumaningrum, S.Pd, M.Pd.

Tim dosen UM menggandeng SD Negeri Model Kota Malang sebagai mitra pengabdian. Kegiatan pelatihan dilakukan dengan metode in-on-in mengajak guru untuk menulis karya ilmiah dalam bentuk antologi.

Diawali dengan kegiatan in yang pertama berupa pengenalan beragam karya ilmiah secara teoritis kepada guru. Kemudian dilanjutkan dengan on yakni guru menulis karya ilmiah dari penjabaran materi sebelumnya.

Di kegiatan akhir pelatihan yakni in kedua, melakukan review dari karya tulis ilmiah yang telah disusun oleh guru untuk siap terbit.

Raden Bambang berharap melalui kegiatan pelatihan yang diberikan dapat membantu guru untuk konsisten menulis karya tulis ilmiah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun