Mohon tunggu...
Bagus Rachmad Saputra
Bagus Rachmad Saputra Mohon Tunggu... Penulis - Alumni Program Studi S2 Manajemen Pendidikan Universitas Negeri Malang

Penulis buku Kepemimpinan Pembelajaran Di Era Abad 21 (2020) dan Kumpulan Puisi Titik Balik (2020)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Membuat Pembelajaran Jarak Jauh Semakin Kreatif

16 Oktober 2020   09:49 Diperbarui: 16 Oktober 2020   10:03 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Masa pandemi virus Covid 19, memaksa aktivitas pembelajaran dilakukan secara jarak jauh atau daring. menghadapi masa pembelajaran seperti saat ini tentu guru dituntut untuk kreatif dalam mengembangkan aktivitas pembelajaran. Salah satunya adalah dengan media Google Classroom sebagai media pembelajaran baru dimasa pendidikan jarak jauh seperti saat ini. 

Melihat permasalahan yang dihadapi oleh guru, tim pengabdian masyarakat Jurusan Administrasi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang (FIP UM) melaksanakan kegiatan pengabdian di wilayah Kota Kediri Jawa Timur, beberapa waktu lalu.

Kegiatan pelatihan tersebut bertujuan membantu guru untuk dapat mengembangkan pembelajaran daring supaya kebih kreatif melalui pemanfaatan Google Classroom. Ketua Tim Pengabdian sekaligus narasumber kegiatan, Dr. Mustiningsih, M.Pd menjelaskan bagaimana peran guru dalam mengelola pembelajaran agar lebih kreatif. 

Guru yang hadir diminta untuk membuka aplikasi Google Classroom, selanjutnya guru diminta untuk membuat akun dan kelas secara online. Setelah berhasil membuat akun dan kelas, guru diajak untuk membuat simulasi soal dan juga cara mengunggah video materi pembelajaran.

Setelah itu dilakukan simulasi dengan beberapa guru berperan sebagai guru kelas sementara guru yang lain berperan sebagai siswa. Kemudian link soal yang terdapat di Google Classroom dishare ke guru lain untuk coba diisi dan selanjutnya dilakukan penilaian. Mustiningsih menjelaskan bahwa kegiatan pelatihan tersebut merupakan bantuan yang diberikan oleh perguruan tinggi dalam rangka tanggung jawab keilmuan. Untuk membantu guru-guru di daerah dalam menyelesaikan permasalahan pembelajaran selama masa pandemi seperti saat ini yang dilakukan secara jarak jauh.

"Kita berharap adanya kegiatan pelatihan ini bisa membantu guru semakin kreatif dalam mengembangkan pembelajaran secara daring. Meski ada keterbatasan sana-sini tentu ini tidak bisa dijadikan alasan dan justru menjadi tantangan bagi guru untuk mengembangkan pembelajaran yang kreatif dimasa seperti saat ini. Kita berharap dengan adanya kegiatan pelatihan ini, guru-guru dapat terbantu," ungkap Mustiningsih.

Pelatihan keterampilan pembelajaran tersebut mendapat respon yang positif dari perwakilan Dinas Pendidikan Kota Kediri yang hadir dalam kegiatan tersebut, Ibnu Qoyim. Ibnu mengapresiasi peran perguruan tinggi yang mau turun ke daerah-daerah untuk membantu guru dalam menyelesaikan permasalahan di era pandemi seperti saat ini.

"Saya tentunya mengapresiasi kegiatan pelatihan ini dan semoga apa yang sudah disampaikan bisa diterima dan dipraktikkan guru-guru dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran, " ujar Ibnu. Melalui kegiatan pelatihan tersebut harapannya guru-guru dapat merancang pembelajaran jarak jauh yang lebih kreatif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun