Sejujurnya aku perlu mencintaimu berulang kali
Agar aku bisa mengeluarkan sejuta kata romantis
Kadang aku diam tanpa menorehkan ekspresi
Karena aku sedang menghela nafas jika aku tak bersamamu
Sejujurnya aku tak pandai merangkai kata-kata mutiara
Untuk memancing emosi cintamu kepadaku
Kadang kataku tak berarti dalam semua elegi
Karena aku tak pandai menggambarkan rasaku
Sejujurnya aku suka memandang wajahmu saat kau lelap
Agar aku bisa mensyukuri nikmat Tuhan terindah untukku
Kadang mataku tak biasa memandang dirimu penuh romantika
Karena aku sedang memandang masa depan kita
Sejujurnya aku tak pandai berbusa-busa menjanjikan harapan
Agar aku bisa bebas membawakan kebahagiaan dihadapanmu
Kadang anganku terlepas dari ucapanmu
Karena aku membuat rencana membawa asa kita berdua
Sejujurnya aku tak sanggup jatuh cinta kepadamu
Karena jatuh itu sakit dan emosiku tak dapat kukuasai
Sejujurnya aku berharap aku berdiri diatas cinta
Karena aku bisa mengendalikan diriku untuk mencintaimu
Sejujurnya aku laki-laki biasa
Yang mencintaimu luar biasa
Maafkan atas asa dan rasa ini yang selalu ingin bersamamu
Isteriku... ya Khadijahku... Monique Ani Putra
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H