Bekasi - Di era yang serba digital seperti sekarang ini membuat semua orang dengan mudah memperoleh informasi dari mana saja. Tak terkecuali bagi mereka yang masih mencari ilmu dapat dengan mudah mereka dapatkan dari internet.
Di masa pandemi sekarang ini yang semuanya serba dibatasi namun tidak dengan akses internet yang dengan kapan saja dapat di akses. Perkuliahan yang seharusnya dilaksanakan secara tatap muka mau tidak mau harus dilangsungkan secara online dengan memanfaatkan internet. Salah satu contohnya adalah memanfaatkan Youtube sebagai sarana dalam pembelajaran.
Seperti salah satu mata kuliah Ilmu Komunikasi yang memanfaat Youtube adalah "Jurnalistik Baru" jadi materi berupa audiovideo yang di upload ke Youtube sehingga dapat di akses kapan saja dan dimana saja.
Menurut Khofifah mahasiswi jurusan Ilmu Komunikasi di Universitas Satya Negara Indonesia yang merasa lebih mudah dalam mengikuti perkuliahan karena materi yang dengan mudah di akses lewat Youtube. Dimana Khofifah sendiri adalah seorang pekerja yang sedang berkuliah juga jadi bisa kapan saja belajar dan dimana saja.
"Menurut saya sih metode pembelajaran yang seperti ini lebih mudah saya pahami, jadi jika sewaktu-waktu saya lupa dan ingin mempelajari kembali tinggal akses ke Youtube" ujar Khofifah (26/06/2021).
Khofifah juga menambahkan jika ada yang kurang jelas dalam memahami materi di Youtube dapat bertanya di Group Whatsaap atau juga mencari sendiri lewat internet.
"Disamping materinya dapat di akses kapan saja juga materinya mudah dipahami jika penyampaiannya lewat video seperti itu, nantinya jika ada yang kurang jelas dapat di tanyakan di grup kelas atau mencarinya sendiri lewat internet" sambung Khofifah.
Dan terkadang dosen juga tidak hanya menyuruh mahasiswanya untuk melihat materi yang di share di Youtube, namun membuat tugas meringkas materi yang di bagikan ke Youtube tersebut. Sehingga para mahasiswa juga dapat lebih mengerti materi apa yang sedang ia pelajari.
"Saya berharap mata kuliah lain juga dapat mengikuti metode pembelajaran seperti ini atau memberikan inovasi-inovasi baru dalam menyampaikan materi sehingga mahasiswanya dapat menerima materi tersebut dengan baik" tambah Khofifah.
