Implementasi Nilai Sadar Berbangsa dan Bernegara dalam Bidang Keilmuan Informatika

Pendahuluan

Seperti yang kita tahu Indonesia adalah negara kepulauan yang besar mencakup dari Sabang hingga Merauke. Dengan begitu beragamnya budaya, suku, ras, dan golongan yang ada akan menimbulkan perpecahan. Di era sekarang dimana teknologi dan informasi menyebar dengan cepat khususnya di media sosial, banyak berita hoaks yang terus memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. Apalagi saat ini teknologi digital berbasis AI yang terus membludak menyebabkan banyak masyarakat yang cepat mencerna informasi yang tidak ada sumbernya.

Salah satu nilai bela negara yaitu sadar berbangsa dan bernegara memiliki peran yang sangat penting dalam membangun masyarakat, mereka tidak hanya terus mengikuti perkembangan teknologi informasi tetapi juga harus bisa mencerna berita hoaks atau tidaknya yang menganggu kedaulatan bangsa. Selain itu bidang keilmuan informatika memiliki peran yang stategis dalam mempertahankan negara dari serangan siber yang tengah terjadi di era sekarang. Dengan lemahnya literasi digital dan kurangnya pengembangan aplikasi lokal untuk meningkatkan pemahaman akan pentingnya bela negara bagi Masyarakat, bidang keilmuan ini akan memiliki peran yang sangat penting.

Oleh karena itu, artikel ini akan membahas tentang implementasi dari nilai berbangsa dan bernegara dalam bidang keilmuan informatika, peran stretegis dari para generasi muda dalam memanfaatkan teknologi untuk kemajuan dan perkembangan bangsa.

Pembahasan

Seperti yang kita tahu sebelumnya, di era sekarang teknologi telah banyak disalah gunakan untuk menyebar berita palsu. Sebagai Masyarakat yang memiliki kewajiban untuk membela negara, tentu saja sudah menjadi tugas kita untuk memberantas penyalahgunaan teknologi yang terjadi di era sekarang. Bela negara juga tidak hanya tentang pertahanan fisik tetapi juga membela dari serangan siber dan berbagai jenis kejahatan yang berniat memecah belah persastuan bangsa.

Untuk mewujudkan hal itu terjadi, ada berbagai macam cara yang dapat dilakukan, khusunya kita yang telah mempelajari teknologi dari bidang keilmuan informatika     . Beberapa strategi yang bisa di implementasikan adalah sebagai berikut:

1. Menangkal Penyebaran Hoaks dan Disinformasi yang banyak terjadi di era sekarang, khusunya di media sosial.

Dengan maraknya teknologi yang sering di salah gunakan di media sosial serta rendahnya literasi digital Masyarakat Indonesia, mahasiswa dan juga praktisi informatika memiliki peran yang penting untuk mengembangkan:

Mengembangkan sebuah web atau aplikasis berbasis AI  yang bisa digunakan sebagai pendeteksi hoaks ataupun informasi yang tidak memiliki kejelasan sumbernya.

Platform yang akan digunakan sebagai sarana edukasi untuk meningkatkan rendahnya literasi digital. Ini akan sangat membantu Masyarakat dalam memilah informasi yang tidak memiliki sumber yang pasti dan juga meminimalisir berita hoaks bertebaran.

1. Meningkatkan Keamanan Siber untuk Mencegah Pencurian Data.

Seperti yang kita tahu, negara kita telah mengalami beberapa kali kasus pencurian data yang sangat berdampak buruk bagi bangsa. Selain kehilangan kepercayaan pada pemerintah, kita juga khawatir tentang provasi ketika data nasional dicuri karena kelalaian pemerintah. Peran kita sebagai generasi muda pada bidang ini antara lain:

Pengembangan sistem keamanan jaringan, kita bisa mewujudkan hal ini dengan cara membuat firewall ataupun enkripsi data       untuk melindungi data nasional dari serangan hacker dan siber.

Melakukan pembangunan pusat data nasional di dalam negeri untuk mengurangi ketergantungan pada server asing. Hal ini tidak hanya akan mengurangi resiko pencurian data tetapi juga membuat data menjadi lebih aman dan terlindungi.

 Membuat pelatihan untuk membantu para generasi muda meningkatkan keterampilan generasi muda tentang keamanan siber melalui berbagai cara seperti pelatihan, sertifikasi, serta workshop.

1. Pengembangan Teknologi Berbasis Kemandirian Nasional

Dalam hal ini, maksud dari kemandirian teknologi adalah tidak bergantung pada teknologi asing. Kemandirian teknologi juga menjadi bagian penting dari implementasi nilai bela negara. Tidak hanya memperkuat posisi negara, hal ini juga membantu memperkuat bidang lainnya. Oleh karena itu, generasi muda dalam bidang informatika ini dapat mengembangkan teknologi lokal antara lain:

Membuat inovasi teknologi yang dapat membantu UMKM, hal ini dapat dilakukan dengan cara pembuatan aplikasi atau website yang dapat mendukung UMKM dalam memasarakan produknya lebih luas.

Melakukan perkembangan akan IoT dan juga AI yang akan sangat membantu bidang-bidang lain seperti pertanian, pertahanan, ekonomi, kesehatan, dan bidang lainnya.

1. Melakukan Riset dan Inovasi untuk Meningkatkan Ketahanan Nasional

Dua kata diatas, yaitu riset dan inovasi menjadi kunci yang sangat penting dalam menghadapi tantangan di era digital. Dalam hal ini, bidang informatika memiliki peran besar dalam melakukan riset serta inovasi untuk meningkatkan ketahanan nasional. Implementasinya adalah sebagai berikut:

Memanfaatkan Big Data untuk menganalisa pola ekonomi, kesehatan, serta digunakan juga untuk memprediksi bahaya ancaman yang akan datang. Ini akan mengurangi resiko ancaman jika berhasil diterapkan.

Membuat teknologi berbasi IoT (Internet of Things) untuk mengawasi wilayah yang ada di setiapp perbatasan.

Meningkatkan sistem keamanan negara berbasis AI ini tidak hanya membuat sistem pertahanan menjadi lebih canggih tetapi juga membuatnya menjadi jauh lebih efisien.

Penutup

Implementasi nilai sadar berbangsa dan bernegara dalam bidang keilmuan informatika bertujuan untuk menjaga kedaulatan di era digital. Strategi untuk mewujudkan hal ini bisa dilakukan dengan cara penanggulangan berita hoaks, peningkatan keamanan siber, pengembagan teknologi, dan juga melakukan riset dan juga inovasi untuk meningkatkan ketahanan nasional.

Selain itu, peran kita sebagai generasi muda bangsa yang mendalami bidang keilmuan informatika adalah untuk memastikan bahwa teknologi digunakan sebagai pemersatu sekaligus pendorong kemajuan bangsa. Dengan mengimplementasikan satu nilai saja, banyak manfaat yang bisa di dapatkan apa jadinya jika kita bisa mengimplementasikan semua nilai bela negara. Dengan kesadaran akan bela negara, informatika dapat menjadi pondasi penting untuk membantu Indonesia menjadi lebih maju, aman, dan berdaulat.

Referensi

Kementerian Komunikasi dan Informatika. (2021). Literasi Digital Nasional: Panduan Mengenali Hoaks. Jakarta: Kominfo.

Setiawan, R. (2020). Keamanan Siber dan Tantangan Digital di Indonesia. Yogyakarta: Penerbit Andi.

Yuniarto, S. (2022). Implementasi Teknologi AI dalam Masyarakat Digital. Bandung: Informatika.

Putra, D. A., & Nugroho, T. (2019). Pengembangan Teknologi Berbasis Kemandirian Nasional. Surabaya: Pustaka Ilmiah.