Mohon tunggu...
Bagas Rizki
Bagas Rizki Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa FISIP di UPNVJ

Mahasiswa yang sedang mencoba banyak hal baru

Selanjutnya

Tutup

Film

Kekecewaan tentang Film Bencana Fiksi Karya Ronald Emmerich "Moonfall"

14 April 2022   13:43 Diperbarui: 14 April 2022   14:28 1356
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

Unsur komedi yang dibawa dalam penulisan Moonfall juga membuat film tersebut masih layak untuk ditonton ringan tanpa mengharapkan action box office yang kita harapkan. Setidaknya masih ada unsur yang membuat penonton tertawa dan terhibur. Lalu yang membuat saya sampai menulis judul seperti itu padahal premis dan sutradara serta para aktor nya sudah berkualitas?

  • Adegan dan percakapan yang terlalu diburu-buru atau dipercepat dengan mengorbankan detail yang seharusnya terjadi, salah satu contohnya saat pertemuan rapat pihak NASA dengan Pemerintah Pusat, di adegan tersebut seharusnya banyak terjadi perbincangan yang masih bisa diulur menjadi perdebatan yang akan menarik penonton kepada ketegangan yang sedang terjadi dan ikut kedalam seluruh film.
  • Unsur terlalu memaksakan, contoh salah satu adegannya ketika K.C yaitu seorang warga biasa yang kebetulan penggemar astronomi diajak untuk ikut ke bulan dengan tidak ada kemampuan sebagai astronot ataupun mengoperasikan mesin dan pesawat ulang alik. Dalam adegan tersebut terlihat bahwa sang penulis ingin memaksakan ke 3 karakter utama tersebut untuk pergi menyelamatkan bumi.
  • Plot twist di ending yang sangat absurd, adegan ketika Harper karakter utamanya ada di sebuah ruangan serba putih untuk menerima penjelasan inti dari logika Moonfall. Mungkin niat sang sutradara mau bikin ending unik yang patah, tapi rasanya seperti merusak film yang sudah lumayan baik.  

  • Sepertiga akhir dari film ini hanyalah Emmerich dan Harald Kloser sang penulis naskah yang terus-terusan memberikan patahan-patahan ide yang tidak menarik sama sekali. Walaupun pertempuran ketiga pemeran utama dengan kekuatan monster luar angkasa itu menegangkan, tetap saja twist dalam Moonfall bikin keseluruhan film kosong dan percuma.  

  • Pemilihan ending yang sebenarnya sudah lumayan terasa heroik pun ditutup dengan sesuatu yang benar-benar absurd. Kita yang awalnya merasa takut dengan segala kemungkinan yang bisa terjadi untuk akhirnya dunia mungkin malah jadi terlintas di benak kita " ini sebenernya tujuan akhir film ini apa sih?".

KESIMPULAN DAN SOLUSI

Kesimpulan, bagi kalian yang hanya sekedar ingin menonton film kelas B dengan genre bencana fiksi ilmiah dengan unsur komedi sih silahkan saja. Tetapi bagi kalian para penggemar sejati film dan tentunya yang bergenre bencana fiksi ilmiah, film Moonfall ini tidak disarankan untuk ditonton jika masih ada film bergenre yang sama diluar sana. 

Saran dari saya untuk sutradara Roland Emmerich dan studio Lionsgate di film kedepannya adalah untuk membuat film dengan utuh tanpa ada adegan atau poin penting yang dipercepat, kemudian unsur memaksakannya juga harus dipikirkan kembali karena bagaimanapun fiksi sebuah film tetap harus ada logika yang dimasukan kedalamnya. Yang terakhir adalah jangan mematahkan ending yang sudah bagus dimata penonton menjadi sebuah ending yang non-dramatis.

Ya bagaimanapun seburuknya sebuah film dari Emmerich mungkin ia sedang mencoba hal baru yang inovatif dan kreatif dalam pembuatan film barunya tersebut yang memang sudah mempunyai plot yang seru, karakter unik, dan unsur komedi yang menghibur. Saya harap Emmerich dan studio bisa mengambil semua pelajaran yang didapat dari kegagalan film Moonfall ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun