Mohon tunggu...
Bagas Kurniawan
Bagas Kurniawan Mohon Tunggu... Freelancer - Saya merupakan seorang lulusan Bioteknologi dengan cabang ilmu teknologi pangan. Saya sangat menyukai perkembangan industri pangan, namun tidak hanya sebatas itu saja tetapi merambah ke dunia farmasi dan keamanan pangan.

Saya memiliki hobi membaca dan menikmati konten visual yang berkaitan dengan sains, perkembangan teknologi, dan makanan. Tetapi tidak hanya di situ, saya juga tertarik dalam dunia otomotif.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Pemanis yang Ramah untuk Semua Kalangan

9 September 2024   21:26 Diperbarui: 9 September 2024   21:29 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lo Han Guo | Sumber gambar: healthline

Cara Kerja: Mogrosides tidak diserap oleh tubuh. Setelah dikonsumsi, senyawa ini melewati sistem pencernaan tanpa diubah menjadi glukosa, sehingga tidak mempengaruhi kadar gula darah atau insulin. Mogrosides ini kemudian dikeluarkan dari tubuh melalui proses metabolisme yang aman bagi penderita diabetes.

Mengapa Stevia dan Lo Han Guo Aman untuk Penderita Diabetes?

  1. Tidak Meningkatkan Kadar Gula Darah: Kedua pemanis ini memiliki indeks glikemik nol, yang berarti tidak menyebabkan peningkatan kadar gula darah. Ini sangat penting untuk mengelola diabetes dan mencegah lonjakan gula yang berbahaya.

  2. Bebas Kalori dan Karbohidrat: Stevia dan Lo Han Guo tidak mengandung kalori atau karbohidrat, menjadikannya pilihan yang ideal untuk mengontrol berat badan dan gula darah---dua faktor utama dalam pengelolaan diabetes.

  3. Tidak Diubah Menjadi Glukosa: Senyawa manis dalam Stevia (steviol glycosides) dan Lo Han Guo (mogrosides) tidak diubah menjadi glukosa oleh tubuh. Ini berarti keduanya tidak mempengaruhi kadar gula darah, menjadikannya pemanis yang aman bagi penderita diabetes.

Perbandingan dengan Gula (Sukrosa) dari Tebu

Sukrosa, yang ditemukan dalam tebu, adalah disakarida yang terdiri dari glukosa dan fruktosa. Ketika dikonsumsi, sukrosa dipecah menjadi dua gula sederhana ini, yang kemudian diserap ke dalam aliran darah, menyebabkan peningkatan kadar gula darah. Bagi penderita diabetes, lonjakan gula ini bisa menjadi masalah serius, membuat sukrosa tidak cocok untuk dikonsumsi secara teratur.

Sebaliknya:

  • Stevia dan Lo Han Guo memberikan rasa manis tanpa menyebabkan lonjakan kadar gula darah.
  • Kedua pemanis ini jauh lebih manis daripada sukrosa, sehingga hanya sedikit yang dibutuhkan untuk mencapai tingkat kemanisan yang diinginkan, yang secara signifikan mengurangi risiko peningkatan kadar gula darah.

Kesimpulan

Stevia dan Lo Han Guo (Buah Biksu) adalah pemanis alami yang aman bagi penderita atau beresiko diabetes karena tidak meningkatkan kadar gula darah, tidak mengandung kalori atau karbohidrat, dan dimetabolisme dengan cara yang tidak mempengaruhi kadar insulin. 

Rasa manis pada Stevia berasal dari steviol glycosides, sedangkan Lo Han Guo mendapatkan rasa manisnya dari mogrosides, keduanya jauh lebih manis daripada sukrosa tanpa efek negatif pada kadar gula darah, menjadikannya pengganti gula yang ideal dalam diet diabetes.

Referensi:

  • Chatsudthipong, V., & Muanprasat, C. (2009). Stevioside and related compounds: Therapeutic benefits beyond sweetness. Pharmacology & Therapeutics, 121(1), 41-54.
  • Goyal, S. K., Samsher, & Goyal, R. K. (2010). Stevia (Stevia rebaudiana) a bio-sweetener: A review. International Journal of Food Sciences and Nutrition, 61(1), 1-10.
  • Luo, X., & Chen, R. (2006). The chemistry and biochemistry of Siraitia grosvenorii Swingle: Lo Han Kuo. Natural Product Reports, 23(3), 357-365.
  • U.S. Food and Drug Administration (2019). FDA GRAS Notice No. 000632: Lo Han Guo Extracts.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun