Bukan lagi sebuah misteri, perkembangan zaman yang semakin modern memaksa para pengusaha UMKM untuk terus berinovasi agar mampu mengimbangi perkembangan yang ada. Hal ini membuat para mahasiswa tergerak untuk membantu mendorong pelaku usaha UMKM agar lebih berinovasi dengan produk dan layanan mereka.
Dengan adanya Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang diadakan langsung oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, Teknologi  (Dikjen Diktiristek) pada tahun 2022  dan di bawah pengelolaan Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) menjadi salah satu sarana yang dapat mewadahi para mahasiswa untuk berinovasi dan mengimplementasikan ide kreatif mahasiswa, serta mendorong kemajuan UMKM Indonesia untuk dapat bersaing di pasar modern sesuai dengan perkembangan zaman.
Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKM-K) dapat memiliki dampak positif dan pengaruh yang cukup signifikan terhadap Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di suatu daerah.
Melalui ide-ide segar dan pandangan kreatif mahasiswa yang dapat disalurkan melalui proyek-proyek inovatif sehingga dapat membantu UMKM dalam pengembangan produk dan layanan yang mereka miliki.
Mahasiswa dapat membantu UMKM dengan berbagai cara dan kemampuan yang dimilikinya,  seperti pengembangan desain produk dan branding, strategi pemasaran kreatif, penggunaan teknologi digital, serta memberikan pelatihan  keterampilan para pelaku  UMKM.
Pelatihan yang dapat dilakukan mahasiswa umunya dalam hal penggunaan teknologi, seperti pelatihan penggunaan aplikasi pemasaran online, Â serta pemanfaatan media sosial sebagai sarana promosi produk sehingga dapat menjangkau pasar yang lebih luas.
Dengan demikian, melibatkan mahasiswa dalam program kreativitas kewirausahaan dapat memberikan kontribusi positif pada pelaku UMKM serta ekonomi lokal secara keseluruhan. Dalam hal ini, potensi untuk meningkatkan inovasi dan daya saing bisnis lokal dapat dicapai melalui kolaborasi yang baik antara perguruan tinggi, mahasiswa dan pelaku UMKM.
Penulis: Baeti Alim
Mahasiswi Analis Keuangan, Politeknik Negeri Semarang
