Semarang - Balai Pendidikan dan Pelatihan Hukum dan HAM Jawa Tengah mengawali kegiatan klasikal Pelatihan Dasar (latsar) CASN 2024 metode blended learning angkatan XX dan XXI dengan apel penyerahan peserta kepada Tim Pembimbing dan Pengasuh (Binsuh) dari Rindam IV Diponegoro, pada Kamis (28/11) bertempat di Halaman Gedung B Badiklat Kumham Jateng.
Pada kegiatan ini, secara simbolis, Kabadiklat Kumham Jateng juga menyerahkan pembinaan dan pengasuhan pembentukan sikapndan perilaku para peserta kepada Dodik Bela Negara Rindam IV Diponegoro dalam rangka mematangkan agenda sikap perilaku bela negara, pemantapan jiwa nasionalisme dan kebangsaan para peserta sebelum dinyatakan resmi sebagai PNS.
Kepala Badiklat Kumham Jateng, Rinto Gunawan Sitorus, pada sambutannya menyampaikan dua pesan penting yang harus menjadi pondasi keseharian CPNS 2024, yakni Integritas dan Loyalitas.
"Integritas menunjukkan sejauh mana kualitas diri kalian sedangkan loyalitas adalah komitmen dan kontribusi kalian sebagai CPNS bagi organisasi" ujar Rinto.
Pada kesempatan tersebut, Kabadiklat juga berharap ada perubahan yang signifikan setelah melewati berbagai proses dan tahapan dalam pelaksanaan latsar CPNS.
"Kerapihan dan Kedisiplinan dari seluruh peserta yang mengikuti kegiatan ini juga menjadi salah satu indikator yang menjadi penilaian. Sikap diri harus selalu didukung dengan respon melihat penampilan yang rapi serta berdisiplin untuk mengikuti dengan baik pada seluruh kegiatan ini" tambah Rinto.
Kabadiklat juga mengingatkan bahwa pelaksanaan kegiatan ini bebas pungutan dan tidak ada seorang pun yang dapat menentukan kelulusan peserta melainkan kuasa Tuhan dan usaha peserta sendiri.
"Saya membuka hotline pengaduan, silahkan laporkan kepada saya kalau ada pihak-pihak yang menjanjikan kelulusan saudara sekalian. Dan dapat saya pastikan, Badiklat Kumham Jateng berkomitmen untuk melaksanakan kegiatan ini dengan profesional", tegas Rinto.
Terakhir, Kabadiklat juga menekankan bahwa kesempatan Latsar CPNS ini adalah titik puncak yang harus dilalui peserta untuk menjadi ASN. Kesempatan ini harus dipergunakan sebaik-baiknya karena tidak ada pengulangan/remidi.
@kemenko.h2ip
@kemenkumhamri
@bpsdm_kumham
@kemenkumham_jateng
#Kemenkumham
#BadiklatPastiBisaWBBM
#KumhamSemakinPasti
#KanwilKemenkumhamJateng Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H