Masyarakat Indonesia saat ini sedang dilanda fenomena “masa bodoh”. Seperti pemikiran, “biarlah urusan tersebut menjadi urusan pihak yang berwenang dan cukuplah masyarakat awam sibuk dengan masalah rumah tangganya sendiri”.
Hal ini karena masyarakat menilai pemerintah belum mampu menyelesaikan banyak problematika.
"Kepercayaan terhadap pemerintah turun dari 52.2% menjadi 37.7%" - LSI
Fenomena “masa bodoh” ini memicu sikap pesimis yang terus berkembang dan mengakar, serta berpotensi mematikan semangat pembangunan.
"Obstacles to democracy have little to do with culture or religion, and much more to do with the desire of those in power to maintain their position at any cost." - Kofi Annan (Sekjen PBB 1997-2006)
Munculnya fenomena “masa bodoh” di tengah masyarakat, menunjukkan adanya krisis kepemimpinan. Fenomena “masa bodoh” juga berujung pada kegalauan generasi muda untuk menjadi pemimpin negara.
Idealnya, pemimpin menawarkan keoptimisan untuk lebih baik. Keoptimisan itu sesuai dengan pemikiran para pemuda yang bisa berkontribusi untuk negara. Banyak gerakan pemuda yang berbasis pendidikan, budaya, dan sosial, sebagai reaksi terhadap pemimpin lamban.
28 Oktober, sesuatu yang besar harus kita mulai sekarang dan jangan menjadi bangsa yang hidup manja di zona nyaman lalu menyesal karena tidak berani mengambil risiko.
“Buktikan dengan lantang dan tegas kalau kita bukan itu. Bukan!”
VIVAT SOMAL!
Hormat Kami,
Sekretariat Bersama Organisasi Mahasiswa Lokal (#SOMAL65)
Periode 2013-2014
- Gerakan Mahasiswa Surabaya(@GMS_family)
- Ikatan Mahasiswa Yogyakarta(@IMAYO67)
- Corpus Studiosorum Bandungense(CSB)
- Perhimpunan Mahasiswa Bandung(@PMB_1948)
- Ikatan Mahasiswa Bandung (IMABA)
- Masyarakat Mahasiswa Bogor(@MMB_50)
- Ikatan Mahasiswa Djakarta(@IMADA55)
Terima kasih kepada Badan Pengurus Ikatan Mahasiswa Yogyakarta 2012-2013 (@IMAYO67)yang telah menulis artikel ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H