Mohon tunggu...
Baca Anime
Baca Anime Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Anime Lover

Tak pernah ada saat yang lebih menggembirakan bagi seorang pecinta anime! Selamat datang di tempat yang tepat, di mana kecintaan pada anime dihargai dan dirayakan.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Review Anime Monsters: 103 Mercies Dragon Damnation

23 Januari 2024   15:57 Diperbarui: 23 Januari 2024   16:09 839
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Review Anime Monsters: 103 Mercies Dragon Damnation | kincir.com

Monsters: 103 Mercies Dragon Damnation, yang juga dikenal sebagai Monsters: Ippyaku Sanjou Hiryuu Jigoku, adalah sebuah karya anime yang menawarkan kisah menarik seputar seorang samurai yang tak sengaja terlibat dalam petualangan setelah menghadapi seorang pelayan muda yang kampung halamannya dihancurkan oleh seekor naga. Meskipun sang samurai berusaha menjauhi masalah, takdir tampaknya telah memilih jalannya sendiri.

Anime ini diproduksi oleh E&H Production dan tayang pada musim dingin tahun 2024 dengan durasi satu episode sekitar 26 menit. Dengan peringkat 4.048 dari 5 dari 182 pemilih di situs rating, anime ini telah berhasil menarik perhatian penonton.

Sinopsis dan Pengantar Cerita

Kisah Monsters: 103 Mercies Dragon Damnation dimulai dengan penuh dramatisme ketika seorang samurai, tanpa sengaja, berhadapan dengan seorang pelayan muda yang kehilangan kampung halamannya akibat serangan dahsyat seekor naga. Meskipun sang samurai tidak memiliki niat untuk mencari masalah, nasib berkata lain, dan petualangan yang tak terduga pun menyusul mereka. Inilah titik awal dari cerita yang menggabungkan nuansa fantasi dengan aksi epik, menghadirkan dunia yang penuh misteri dan memikat untuk dieksplorasi.

Pertarungan melawan monster legendaris, bersamaan dengan keindahan alam fantasi, menjadi inti dari perjalanan mereka. Kehadiran elemen- elemen ini memberikan daya tarik tersendiri pada narasi, menjadikan pengalaman menonton semakin memukau. Di tengah kisah penuh teka-teki, penonton akan disuguhkan dengan adegan pertarungan yang mendebarkan dan memacu adrenalin, menunjukkan bahwa kehadiran naga dan petualangan samurai dapat memberikan sentuhan epik pada plot.

Cerita ini tak hanya tentang pertempuran fisik melawan makhluk fantastis, namun juga merangkum perjalanan emosional karakter-karakternya. Perpaduan dinamis antara karakter-karakter ini dengan latar belakang cerita yang rumit menciptakan dimensi tambahan dalam pengalaman menonton. Dengan demikian, Monsters: 103 Mercies Dragon Damnation bukan sekadar kisah petualangan biasa, melainkan sebuah penggalian mendalam ke dalam dunia fantasi yang sarat emosi dan keajaiban.

Tag dan Konten

Monsters: 103 Mercies Dragon Damnation mendapat label sebagai anime fantasi yang diadaptasi dari manga. Penggunaan tag konten dengan peringatan kekerasan eksplisit menambahkan lapisan perhatian terhadap audiens potensial. Dengan demikian, potret anime ini tergambar sebagai karya yang mungkin tidak sesuai untuk semua penonton karena mengandung adegan kekerasan yang lebih eksplisit.

Label "fantasi" menunjukkan bahwa anime ini mengusung elemen-elemen imaginatif dan dunia yang tak nyata, menciptakan lingkungan yang jauh dari realitas sehari-hari. Adaptasi dari manga memberikan dasar cerita yang mungkin telah memperoleh penggemar sejak seri tersebut pertama kali diterbitkan. Keputusan untuk menambahkan peringatan kekerasan eksplisit menunjukkan bahwa anime ini menawarkan pengalaman yang lebih intens dan berpotensi memicu respons emosional yang kuat dari penonton.

Dengan demikian, bagi mereka yang mencari pengalaman menonton yang penuh tantangan, mengandung elemen fantasi yang mendalam, dan siap untuk menghadapi kekerasan eksplisit, Monsters: 103 Mercies Dragon Damnation dapat menjadi pilihan yang menarik. Namun, bagi penonton yang lebih sensitif terhadap adegan kekerasan yang ekspansif, peringatan tersebut mungkin memberikan wawasan bahwa anime ini menghadirkan tingkat keintensan yang lebih tinggi dalam elemen aksinya.

Penerimaan Penonton

Dengan peringkat mencapai 4.048 dari 5, Monsters: 103 Mercies Dragon Damnation membuktikan popularitasnya di kalangan pemirsa. Angka ini mencerminkan dukungan yang kuat dari penonton yang telah memberikan penilaian positif terhadap kualitas anime tersebut. Peringkat yang tinggi seringkali menjadi indikator kepuasan pemirsa dan daya tarik kuat dari cerita yang ditampilkan.

Selain peringkat, jumlah pemirsa yang telah menonton dan yang berencana untuk menonton menunjukkan minat yang tinggi terhadap anime ini. Dengan 260 orang yang telah menonton, 35 sedang dalam proses menonton, dan 409 berencana untuk menonton, Monsters: 103 Mercies Dragon Damnation berhasil menarik perhatian sejumlah besar audiens potensial. Jumlah yang signifikan ini dapat diartikan sebagai tanda bahwa anime ini memiliki daya tarik universal dan mengundang ketertarikan dari berbagai kalangan penonton.

Ketertarikan yang tinggi ini juga dapat mencerminkan antusiasme terhadap genre fantasi dan tema petualangan yang dihadirkan dalam anime ini. Dengan begitu banyak orang yang berminat untuk menonton, Monsters: 103 Mercies Dragon Damnation sepertinya telah berhasil membangun antisipasi yang signifikan di kalangan komunitas penggemar anime.

Review Pengguna

Para pengguna di Anime-Planet telah menyumbangkan beragam ulasan yang memberikan gambaran lebih detail tentang pengalaman menonton anime ini. Sebagai contoh, BlkAngle memberikan peringkat sangat tinggi, yaitu 9.3, pada 22 Januari 2024, mengekspresikan kekagumannya terhadap cerita Riyuma. Ulasan yang memberikan penilaian tinggi seperti ini sering kali mencerminkan kepuasan mendalam terhadap elemen cerita, karakter, atau pengembangan alur.

Sementara itu, Schoolboyz memberikan peringkat 7.5 dan memberikan pandangan yang lebih analitis terhadap anime ini. Ia mengakui bahwa sebagai adaptasi one-shot, anime ini tetap solid, dengan pembaruan desain karakter yang dianggap baik. Kritik yang muncul terutama terkait dengan durasi cerita yang singkat dan beberapa aspek animasi, namun, kesimpulannya menunjukkan bahwa anime ini mampu menghadirkan adaptasi yang layak dari materi sumbernya.

Ulasan dari dua pengguna ini memberikan pandangan yang berimbang terhadap Monsters: 103 Mercies Dragon Damnation. Ulasan positif menunjukkan bahwa anime ini memiliki daya tarik yang kuat, terutama dalam hal cerita dan karakter, sementara pemahaman kritis dari Schoolboyz memberikan wawasan tentang aspek-aspek yang mungkin masih bisa ditingkatkan. Kombinasi berbagai ulasan ini memberikan gambaran lebih lengkap kepada calon penonton yang mungkin mencari pandangan beragam sebelum memutuskan untuk menonton anime tersebut.

Diskusi dan Tantangan

Diskusi di antara pengguna Anime-Planet mengungkapkan beragam pendapat tentang Monsters: 103 Mercies Dragon Damnation. Sebagian pengguna membandingkan anime ini dengan film mini Kurosawa, menyatakan bahwa anime ini menghadirkan plot sederhana yang melayani sebagai panggung bagi adegan aksi yang mengesankan. Perbandingan dengan Kurosawa memberikan gambaran bahwa anime ini mungkin mengambil inspirasi dari gaya sutradara terkenal tersebut, dengan fokus pada aksi yang efektif.

Di sisi lain, ada juga pengguna yang menyampaikan ketidaktertarikan terhadap cerita. Meskipun anime ini mungkin sukses dalam memberikan adegan aksi yang mencolok, ada mereka yang merasa bahwa plotnya tidak cukup menarik untuk mempertahankan minat mereka. Ini menunjukkan bahwa walaupun anime ini memiliki elemen visual yang kuat, namun cerita yang lebih mendalam atau kompleks mungkin kurang mencapai beberapa penonton.

Pendapat yang berbeda ini menggambarkan variasi selera di antara penonton anime. Beberapa menyukai pendekatan yang sederhana dengan fokus pada aksi, sementara yang lain mencari kedalaman naratif yang lebih besar. Diskusi ini memberikan wawasan berharga bagi calon penonton yang mungkin memiliki preferensi tertentu, membantu mereka memutuskan apakah anime ini sesuai dengan selera mereka.

Staff dan Pengisi Suara

Anime ini didukung oleh tim kreatif yang mencakup Eiichiro Oda sebagai kreator asli, Seong-hu Park sebagai sutradara dan penulis seri, serta Hiroaki Tsutsumi sebagai penggubah musik. Dengan demikian, anime ini memiliki basis yang solid di balik layar.

Kesimpulan

Monsters: 103 Mercies Dragon Damnation menawarkan pengalaman menonton yang menarik dengan kombinasi cerita fantasi, pertarungan epik, dan karakter yang menarik. Meskipun berdurasi pendek, anime ini berhasil membangun ketertarikan penonton dengan peringkat yang baik dan ulasan positif. Bagi penggemar anime dengan tema fantasi dan pertarungan, ini mungkin menjadi pilihan yang menarik untuk ditonton pada musim dingin 2024.(*) -tiyarmangulo.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun