5. Kemampuan Merancang dan Menerapkan Kebijakan Teknologi
Kepala SMA Negeri 3 Purwokerto juga harus mampu merancang dan menerapkan kebijakan teknologi yang relevan dan efektif. Ini mencakup kebijakan tentang penggunaan perangkat seluler di sekolah, perlindungan data pribadi, dan keamanan jaringan. Penilaian kinerja harus mencakup sejauh mana Kepala SMA Negeri 3 Purwokerto dapat merancang dan menerapkan kebijakan ini dengan baik.
6. Kemampuan Mendorong Inovasi
Dalam lingkungan "tanpa kertas", inovasi teknologi adalah kunci untuk meningkatkan mutu pendidikan. Kepala SMA Negeri 3 Purwokerto perlu mendorong guru dan staf sekolah untuk menciptakan solusi teknologi yang baru dan efektif. Penilaian kinerja harus mencakup sejauh mana Kepala SMA Negeri 3 Purwokerto dapat mendorong inovasi ini di SMA Negeri 3 Purwokerto.
7. Evaluasi Diri dan Perbaikan Berkelanjutan
Terakhir, Kepala SMA Negeri 3 Purwokerto dengan PKKS "tanpa kertas"perlu memiliki kemampuan untuk melakukan evaluasi diri dan perbaikan berkelanjutan. Mereka harus dapat mengidentifikasi kelemahan dalam pengelolaan teknologi dan mencari solusi untuk memperbaikinya. Penilaian kinerja harus mencakup sejauh mana Kepala SMA Negeri 3 Purwokerto melakukan refleksi diri dan berusaha untuk terus meningkatkan kinerjanya.
Dalam penilaian kinerja kepala sekolah "tanpa kertas"di SMA Negeri 3 Purwokerto, penting untuk mempertimbangkan semua faktor ini. Dengan mengukur kemampuan Kepala SMA Negeri 3 Purwokerto dalam mengelola teknologi, data, komunikasi, sumber daya, kebijakan, inovasi, dan evaluasi diri, sekolah dapat memastikan bahwa Kepala SMA Negeri 3 Purwokerto dapat efektif memimpin perubahan dalam era "tanpa kertas"dan mendukung peningkatan mutu pendidikan.
Klik link berikut untuk melihat website PKKS SMA Negeri 3 Purwokerto
Tagline SMA Negeri 3 Purwokerto : KAMI MEMANG NO URUT 3 ..... TAPI KAMI YANG TERBAIK !