Mohon tunggu...
Rida Amela Azzahra
Rida Amela Azzahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Membaca

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Urgensi Pancasila dalam Meredam Radikalisme dan Intoleransi

10 Desember 2024   15:35 Diperbarui: 11 Desember 2024   08:18 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

A photo of Rida Amela Azzahra
A photo of Rida Amela Azzahra

Radikalisme dan intoleransi menjadi ancaman nyata bagi keberagaman serta persatuan Indonesia. Pancasila sebagai ideologi bangsa memiliki peran penting dalam menangkal kedua ancaman tersebut. Artikel ini membahas nilai-nilai Pancasila yang berkaitan, mengupas bagaimana nilai-nilai ini bisa menjadi pelindung terhadap radikalisme dan intoleransi.

Sumber foto: [Pinterest] melalui Pinterest. Link: https://pin.it/18fa4EHxe
Sumber foto: [Pinterest] melalui Pinterest. Link: https://pin.it/18fa4EHxe

Apa itu Radikalisme dan Intoleransi?

Radikalisme berasal dari bahasa Latin, yaitu dari kata “Radix” yang berarti “Akar.” Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KKBI), radikalisme ditafsirkan sebagai paham atau aliran yang menginginkan perubahan atau pembaharuan sosial dan politik secara drastis atau bahkan menggunakan kekerasan sekalipun. Dapat didefinisikan bahwa radikalisme adalah gagasan, pemikiran atau gerakan yang bertujuan untuk merubah besar-besaran bahkan secara total aspek sosial, politik, atau keagamaan yang cenderung menggunakan kekerasan dan memaksa.

Merujuk Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), intoleransi ditafsirkan sebagai rasa tidak tenggang rasa atau tidak toleran. Intoleransi didefinisikan sebagai sikap atau perilaku tidak menghargai keberagaman, ditandai dengan sikap acuh tak acuh, keengganan, serta cenderung memandang remeh bahkan menentang perbedaan. Seperti dalam aspek ras, etnis, agama, kelas sosial, atau gaya hidup. Sikap intoleran sering kali memicu konflik, diskriminasi, dan ketidakadilan karena individu atau kelompok yang berbeda tidak diberikan kesempatan yang sama atau diperlakukan dengan adil.

Nilai-Nilai Pancasila dalam Menangkal Radikalisme dan Intoleransi

1. Ketuhanan yang Maha Esa: Mencerminkan keyakinan dan ketakwaan, malangnya sebagai masyarakat kurang menghayati nilai ini. Beberapa pihak ingin menerapkan tujuh kata Piagam Jakarta untuk menjadikan Indonesia sebagai negara agama, padahal nilai ketuhanan Pancasila menekankan kebebasan beragama tanpa menyudutkan agama lain.

2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab: Menjadi pedoman bagi masyarakat Indonesia dalam menghormati hak dan kewajiban sebagai warga negara. Namun, masih ada kelompok yang menentang nilai-nilai ini, dengan melakukan tindakan intoleransi seperti menghalangi ibadah atau merusak tempat ibadah. Radikalisme sering muncul dari ketidakpuasan terhadap perbedaan, yang bisa berkembang menjadi ekstremisme dan terorisme.

3. Persatuan Indonesia: Menekankan pentingnya kesatuan dalam keragaman. Makna “persatuan” adalah tidak terpecah, menggambarkan penyatuan seluruh elemen bangsa dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dalam menghadapi radikalisme dan intoleransi yang dapat memicu kekerasan dan konflik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun