6. Aktif di organisasi
Tentu saja ada banyak organisasi yang tersedia di kampusmu. Contohnya; BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa), debate club, klub olahraga, klub mapala, dan lain sebagainya. Hal ini akan membantumu mendapatkan relasi, refreshing dari jadwal kuliah yang padat, atau mencari pengalaman berorganisasi.
Bila kamu merasa jadwal kuliahmu terlalu padat, cobalah pilih satu club yang sesuai dengan hobimu. percayalah, menjadi mahasiswa kupu-kupu (Kuliah-pulang kuliah-pulang) itu nggak enak!Â
Mungkin kamu belum merasakannya dan beranggapan kalau molor seharian setelah kuliah itu enak. ya pada awalnya enak, tapi di hari-hari selanjutnya hidupmu akan terasa hampa dan kosong. Ingat kekosongan itu merusak, kamu akan cenderung melakukan hal yang tidak bermanfaat atau malah hal yang negatif ketika kamu terlalu banyak mempunyai waktu luang. Ini berdasarkan pengalaman pribadi saya loh ya!
Aktif di organisasi juga akan memberimu pengalaman berharga yang tidak akan kamu dapatkan lewat buku-buku kuliah. Pengalaman bagaimana menjalin komunikasi antar organisasi, mengatur jalannya kegiatan, menghadapi masalah keuangan, suka duka bersama didalam organisasi, dan lain sebagainya tidak akan pernah kamu dapatkan lewat teori saja!
Selain itu, pengalaman organisasi ini juga bermanfaat loh ketika kamu mencari pekerjaan. Cv kamu akan terlihat lebih mentereng dari yang lain. pengalaman-pengalanmu mengatur organisasi tentu dibutuhkan perusahaan yang kamu lamar. Jadi win rate kamu mendapat pekerjaan akan lebih tinggi dari yang lain, hahaha!
7. Carilah pekerjaan sampingan
Kamu sudah dewasa, kamu bukan anak-anak lagi. walau tidak mampu menutupi seluruh biaya perkuliahan, cobalah untuk sedikit meringankan beban orangtuamu. Pekerjaan paruh waktu adalah yang paling cocok buat mahasiswa. seperti menjaga kios, pegawai restoran, freelancer, online shop, jual pulsa, dan banyak hal lain.Â
Namun ingat, jangan habiskan seluruh energimu pada pekerjaan ini, pekerjaan ini haruslah tidak menyita waktu kuliahmu. contohnya, kamu bisa menjaga kios Indomaret dari shift siang-malam. Walaupun hasilnya sedikit, tapi berbanggalah. Karena kalian mendapatkan pengalaman kerja dan bisa meringankan beban orangtua.
8. Mengatur waktu dengan efektif
Mungkin pada permulaan hari kamu kuliah, kamu tidak merasa sibuk sama sekali, tapi seiring berjalannya waktu kamu akan menyadari 24 jam sehari tidak akan cukup!
jadwal kuliah yang padat, kegiatan club/organisasi, tugas-tugas kuliah, pekerjaan sampingan akan saling semrawut tepat didepan mata! Jika kamu tidak mengatur jadwal dengan baik, tidak menutup kemungkingan kamu akan keteteran dan semuanya tidak akan selesai.
