Mohon tunggu...
Azzam Islan
Azzam Islan Mohon Tunggu... Seniman - Aku adalah sedih dan Senang dalam bentuk kata

Tuhan hanya memberi. Kenapa kita yang ribet....

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kamu dan Waktu Diintai Tuhan

24 November 2023   12:50 Diperbarui: 28 Desember 2023   19:52 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
www.pexels.com//Chiara Spiggiari

Bertahan-lha Rindu kita akan merayu waktu untuk bertemu.

Sebutkan saja bagian mana tentang Rindu yang  kamu sukai..
Maka aku akan mempersembahkannya di ruang temu.

Mungkin waktumu adalah kesibukanmu namun waktuku adalah sibuk memikirkanmu.

Aku tahu kamu pasti merasakan lalu, untuk tetap merindu maka jangan ragu untuk janji temu.

Di ruang temu yang penuh rayu kita membiarkan piring terisi lamunan, gelas terisi candaan.

Di dalam teko berisi wajah Tuhan yang sedang bingung:

Memperhatikan waktu yang tidak berputar.

Memperhatikan hujan yang tidak turun padahal langit begitu hitam.

Memperhatikan daun yang gugur, namun tidak sehelai pun jatuh ke halaman.

Ruang temu semakin ramai ketika kita beradu tatap.

Di matamu banyak pertanyaan tentang waktu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun