Mohon tunggu...
Azwir
Azwir Mohon Tunggu... Administrasi - Travel Enthusiast

Hobi Traveling, Pecinta Kuliner, Olahraga, Budaya

Selanjutnya

Tutup

Trip

Menjelajahi Keindahan Taman Hutan Raya Pocut Meurah Intan

17 September 2024   15:34 Diperbarui: 17 September 2024   15:36 312
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Terletak hanya 35,5 Kilometer dari Kota Sigli, Taman Hutan Raya (Tahura) Pocut Meurah Intan menawarkan pengalaman alam yang menakjubkan bagi para pengunjungnya. Dengan waktu tempuh sekitar 48 menit menggunakan kendaraan bermotor, destinasi ini sangat mudah diakses karena berada tepat di pinggir jalan lintas Banda Aceh -- Sigli. Bahkan, anda dapat menggunakan kendaraan umum antar kota untuk mencapai lokasi ini. Gapura perbatasan antara Kabupaten Pidie dan Kabupaten Aceh Besar menandai keberadaan Tahura yang menakjubkan ini.

Secara administratif, Tahura Pocut Meurah Intan membentang di dua wilayah, yakni Kecamatan Lembah Seulawah di Aceh Besar dan Kecamatan Padang Tiji di Kabupaten Pidie. Dengan luas mencapai lebih dari 6.000 hektar, kawasan ini diapit oleh dua gunung yang megah: Seulawah Agam dan Seulawah Dara. Keanekaragaman hayati yang luar biasa menjadi daya tarik utama Tahura ini, dengan berbagai jenis flora dan fauna yang menghiasi kawasannya.

Memasuki area Tahura, pengunjung akan disambut oleh suasana yang asri dan udara yang sejuk, menciptakan atmosfer yang membuat siapa pun betah berlama-lama. Sebuah warung menjadi tempat peristirahatan yang sempurna, menawarkan hidangan sederhana namun nikmat, saya memesan Indomie untuk dua orang, istri saya memilih segelas Milo Dingin dan saya memesan segelas Kopi Panas. Pemandangan pepohonan pinus di belakang warung menambah kesan alami yang menenangkan.

Salah satu yang menarik di Tahura ini adalah adanya kolam renang yang sayangnya saat ini sedang tidak beroperasi. Meskipun demikian, pengunjung masih bisa membayangkan betapa menyenangkannya berenang di tengah kawasan hutan yang rindang. Tak jauh dari situ, sebuah tulisan besar bertuliskan "Save Our Forest" menjadi spot foto favorit pengunjung, mengajak setiap orang untuk berpartisipasi dalam upaya pelestarian hutan. Dengan latar belakang hutan pinus yang menjulang, spot ini menjadi sangat "instagramable", terutama ketika kabut tipis menyelimuti area tersebut.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

Petualangan berlanjut ke rumah pohon yang menawarkan pengalaman unik menikmati pemandangan dari ketinggian. Dari sini, pengunjung bisa mencoba sensasi Flying Fox, meluncur sambil menikmati panorama alam yang memukau. Baik dari atas maupun dari bawah rumah pohon, setiap sudut menawarkan kesempatan untuk mengabadikan momen yang tak terlupakan.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

Tahura Pocut Meurah Intan terkenal dengan hutannya yang didominasi oleh pohon pinus menjulang tinggi, menciptakan suasana yang sejuk dan menenangkan. Berada pada ketinggian 500-1800 meter di atas permukaan laut, kawasan ini menjadi rumah bagi berbagai satwa liar, termasuk burung-burung dan primata seperti monyet ekor panjang dan beruk. Suara-suara alam ini, ditambah dengan kabut yang sesekali menyelimuti kawasan, menciptakan atmosfer yang benar-benar magis.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

Bagi pecinta petualangan, Tahura ini menyimpan dua air terjun yang dapat dinikmati dengan bantuan pemandu dari pihak pengelola. Selain itu, terdapat jalur jogging yang menyusuri kerimbunan hutan, menawarkan pengalaman olahraga yang menyegarkan di tengah alam. Untuk pengunjung yang ingin memperpanjang pengalaman mereka, tersedia pilihan penginapan yang bisa disewa atau area camping bagi mereka yang ingin membawa tenda sendiri.

Salah satu bangunan unik yang menarik perhatian adalah rumah Scooby Doo, merupakan sebuah Villa peninggalan kolonial Belanda, konon katanya merupakan saksi bisu kisah tragis seorang Noni Belanda yang ditinggalkan oleh suaminya saat sedang hamil, dan akhirnya meninggal dunia dalam kesepian. Saat ini, bangunan tersebut difungsikan sebagai Pustaka Alam, menambah nilai edukasi bagi para pengunjung. Keindahan alam dan keunikan bangunan di Tahura ini juga menjadikannya lokasi favorit untuk sesi foto prewedding, dengan latar belakang hutan pinus dan rumah pohon yang menawan.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

Mengunjungi Taman Hutan Raya Pocut Meurah Intan bukan hanya tentang menikmati keindahan alam, tetapi juga tentang menumbuhkan kesadaran akan pentingnya melestarikan lingkungan. Pengunjung diingatkan untuk tidak membuang sampah sembarangan dan berhati-hati dengan api untuk mencegah kebakaran hutan. Dengan pengelolaan yang baik dan partisipasi aktif pengunjung dalam menjaga kelestariannya, Tahura ini akan terus menjadi destinasi yang memukau, menawarkan pengalaman alam yang tak terlupakan bagi generasi mendatang.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun