Bunga Telang (Clitoria Ternatea) atau Butterfly Pea Flower adalah tanaman yang menarik dan bermanfaat. Bunga Telang memiliki kelopak berwarna biru cerah yang sangat khas, dengan beberapa varietas juga menunjukkan warna putih, ungu, atau kombinasi keduanya. Bunga ini berbentuk seperti kupu-kupu dengan lima mahkota yang berbeda ukuran, memberikan tampilan yang sangat eksotis. Daun tanaman bunga telang berbentuk menyirip, dengan beberapa anak daun yang menyusun pola seperti bulu burung. Tanaman ini adalah tanaman merambat atau memanjat, yang sering digunakan untuk menutupi pagar atau sebagai tanaman hias di taman.
Bunga telang dapat tumbuh dengan baik di tanah yang subur dan berdrainase baik. Tanah harus cukup lembap tetapi tidak tergenang air. Tanaman ini memerlukan cahaya matahari penuh untuk tumbuh dengan optimal, mendapatkan setidaknya 6-8 jam sinar matahari langsung setiap hari.
Tanaman bunga telang memerlukan penyiraman yang cukup, terutama selama musim kemarau. Namun, pastikan tanah tidak terlalu basah untuk menghindari pembusukan akar. Untuk menjaga tanaman tetap sehat dan berbunga lebat, lakukan pemangkasan secara rutin. Pemangkasan juga membantu membentuk tanaman agar lebih rapi dan merangsang pertumbuhan bunga baru.
Berikan pupuk yang seimbang untuk memastikan tanaman mendapatkan semua nutrisi yang dibutuhkan. Pupuk organik atau pupuk berbasis nitrogen, fosfor, dan kalium adalah pilihan yang baik.
Bunga telang tidak hanya menambah keindahan visual dengan warna birunya yang mencolok, tetapi juga memiliki berbagai manfaat kesehatan dan kuliner:
- Kesehatan Otak: Mengandung antioksidan seperti flavonoid dan antosianin, yang baik untuk memperbaiki sel-sel tubuh, termasuk sel saraf. Bunga telang juga dapat meningkatkan produksi asetilkolin, yang berperan dalam proses mengingat, mempelajari informasi, dan menjaga konsentrasi.
- Mood/Suasana Hati: Minum teh bunga telang dipercaya memiliki efek penghilang stres yang juga membantu mengurangi gejala kecemasan dan depresi. Dikenal dapat menyegarkan otak, meningkatkan tingkat energi, dan stamina.
- Pertumbuhan Rambut: Mengandung bioflavonoid dan anthocyanin yang dikenal untuk meningkatkan sirkulasi darah di kepala dan menjaga kesehatan kulit kepala serta mampu mengatasi kerontokan rambut dan mengurangi munculnya uban.
- Antioksidan: Mengandung flavonoid, antosianin, dan fenolik yang berfungsi untuk melindungi sel serta mengurangi stres oksidatif yang dapat mengakibatkan penuaan dini serta penyakit kronis lainnya.
- Anti-Inflamasi: Mengandung asam oleat yang mampu mengurangi peradangan atau anti-inflamasi, mengurangi infeksi serta pembengkakan seperti nyeri tubuh, migrain, infeksi luka, serta sakit kepala.
- Mengurangi Risiko Hipertensi dan Penyakit Jantung: Bermanfaat untuk menurunkan tekanan darah dan mengurangi kekakuan arteri, yang dapat mengurangi risiko penyakit jantung.
Anda bisa menikmati teh bunga telang dengan tambahan sedikit gula, atau perasan jeruk lemon, bisa juga menambahkan biji selasih dan nata de coco, tentu ini kembali ke soal selera. Beberapa olahan minuman yang menggunakan bunga telang antara lain Es Telang, Wedang Telang, Es Bunga Telang Madu, Es Kopi Susu Bunga Telang, Es Kelapa Muda Bunga Telang, dan Jus Buah Naga Bunga Telang.
Saya menikmati minum teh bunga telang berwarna biru dengan sedikit gula, atau kadang menambahkan perasan jeruk lemon dan membuat warnanya berubah menjadi ungu. Saya menanam bunga telang di pagar samping rumah dan bisa memanen sekitar 40 kelopak bunga setiap dua hari sekali. Bunga telang adalah tambahan yang menarik untuk taman Anda, tidak hanya memberikan keindahan visual tetapi juga manfaat kesehatan yang bermanfaat.
