Tips Menabung Untuk Masa Depan Anak

Memiliki anak membutuhkan biaya: Pada tahun 2016, biaya yang dibutuhkan untuk membesarkan seorang anak sejak lahir hingga usia 17 tahun di Jakarta adalah sekitar Rp 2,94 miliar. Dan itu bahkan tidak memperhitungkan berapa biaya kuliah setelah lulus SMA.

Asumsi ini juga memperhitungkan rata-rata tingkat inflasi tahunan selama 21 tahun ke depan. Jika Anda dan pasangan sama-sama bekerja, ini mungkin saja, karena itu berarti keluarga kecil Anda akan memiliki dua penghasilan. Jadi, mari kita coba mencari tahu apa yang dibutuhkan anak-anak sejak mereka lahir hingga berusia 21 tahun pada tahun 2044, dengan asumsi pada usia tersebut mereka sudah mandiri secara finansial.

Bersiaplah dari sekarang

Anda bisa bersiap-siap sekarang dengan mencari cara untuk menghasilkan lebih banyak uang dan menabung lebih banyak untuk kuliah anak Anda dan biaya lainnya. Jangan terlalu nyaman dengan uang yang Anda miliki saat ini.

Anda juga dapat menghasilkan uang dengan berinvestasi di bidang yang Anda pahami. Kurangi jumlah barang yang Anda beli dan mulailah membuat sesuatu. Sekarang adalah saat yang tepat untuk memulai bisnis. Pertahankan dan lakukan dengan baik sehingga Anda dapat membantu keuangan keluarga Anda.

SEBELUM ANDA MULAI MERENCANAKAN, CARI CARA UNTUK MENGHEMAT UANG UNTUK HAL-HAL YANG LAIN.

Anda tidak perlu menunggu sampai anak remaja Anda duduk di bangku sekolah menengah pertama untuk mulai memikirkan cara menekan biaya kuliah. Bicaralah dengan anak Anda sesegera mungkin tentang seberapa banyak Anda dapat berkontribusi untuk pendidikan mereka dan apa yang dapat mereka lakukan untuk membatasi jumlah hutang pinjaman siswa yang harus mereka lunasi. Ini bisa berarti, pergi ke sekolah umum, perguruan tinggi dua tahun dan melamar beasiswa.

1. Biaya Melahirkan Memiliki Bayi

Di Jakarta dan kota besar lainnya, melahirkan di klinik bersalin diperkirakan menelan biaya sekitar Rp 5 juta, jika semua berjalan sesuai rencana. Biaya rata-rata untuk prosedur tertentu, seperti operasi caesar, sekitar Rp 10 juta.

Tapi itu semua tergantung bagaimana keadaan ibu dan anak. Jika Anda memiliki fasilitas BPJS Kesehatan, biaya operasi caesar dapat ditanggung sepenuhnya, sehingga Anda dapat lebih menghemat biaya yang harus dikeluarkan.

2. Biaya Sekolah

Sekitar 10% lebih ditambahkan ke biaya sekolah setiap tahun. Biaya naik 70% saat anak mulai sekolah di usia 7 tahun. Misalnya, berdasarkan apa yang dipelajari tim Kantorpemuda tentang biaya sekolah swasta, biaya masuk Taman Kanak-Kanak (TK) saat ini sekitar Rp 9 juta. Jika anak sekarang berusia satu tahun, biayanya menjadi Rp 11,7 juta dalam tiga tahun ke depan.

Kemudian, untuk SD, Anda membutuhkan sekitar Rp 15 juta saat ini. Karena sekolah dasar berlangsung selama 7 tahun, Anda harus menabung Rp 24 juta selama 6 tahun ke depan.

Estimasi biaya untuk SMP saat ini adalah Rp 20 juta. Dalam 12 tahun, biaya masuk SMP Rp 44 juta. Di tingkat SMA, dibutuhkan biaya sekitar Rp 30 juta untuk menyelesaikan pendidikan wajib ini. Dalam 15 tahun ke depan, angka ini akan naik menjadi Rp 75 juta.

Kemudian, di tingkat universitas, biaya kuliah di universitas negeri sekitar Rp 40 juta, yang berarti biaya tersebut akan naik menjadi Rp 112 juta dalam 18 tahun.

Jadi, tinggal dijumlahkan saja, mulai dari TK hingga kuliah, maka Anda mendapatkan Rp 266,7 juta. Biaya pendidikan memang merupakan bagian paling mahal dari tumbuh kembang anak, jadi sebaiknya Anda mulai menabung dari sekarang.

Anda dapat menggunakan program cicilan uang sekolah berbunga rendah untuk membantu membayar biaya pendidikan yang mendesak. Anda dapat mengurus biaya pendidikan Anda dengan cepat dan membayarnya kembali dengan mencicil.

Jumlah di atas belum termasuk biaya pakaian, makan, transportasi, jalan-jalan bersama teman, dan perawatan kesehatan. Maka rasanya cukup masuk akal jika kebutuhan untuk membesarkan anak sampai usia matang cukup besar