Mereka melacurkan diri pada sebuah kekuatan terselubung dari belakang yang mendesain mereka.
Kebusukan mereka semakin terbongkar ketika mereka bersikap tidak KONSISTEN.
Katanya ANTI PARTAI ternyata mereka merangkul partai juga.Â
Waduh ...
Jika KONSISTENSI bukan dianggap sebuah prinsip yang dipegang teguh dalam mengukur kemurnian perjuangan maka celakalah negeri itu
Wadawv ....!
Alangkah ruginya saya dulu.
Kalau saya dulu  mau melacurkan diri, mungkin saya sudah jadi orang top dan kaya raya.
Cuma untuk Sholat Jumat saja  beberapa orang aktivis '98 dengan Soeharto pada tahun 1999, saya ditawarkan oleh Mr. P membuka showroom di Pondok Indah.
Tetapi , ebih baik saya miskin daripada menjilat ludah saya sendiri
Karena KONSISTEN adalah sebuah nilai tertinggi bagi seorang pejuangÂ