Ruangan kedua merupakan tempat dirumuskannya Naskah Proklamasi. Dini hari menjelang pukul 03.00 WIB. Ir. Soekarno, Drs. Moh. Hatta dan Mr. Ahmad Soebardjo memasuki ruang ini untuk merumuskan konsep Naskah Proklamasi. Ruangan ketiga yaitu ruang pengetikan, setelah persetujuan dari para hadirin, Ir. Soekarno meminta kepada Sayuti Melik untuk mengetik Naskah Proklamasi. Sayuti Melik mengetik Naskah Proklamasi di ruang bawah tangga ditemani oleh B.M. Diah. Ruangan terakhir merupakan tempat disetujuinya konsep Naskah Proklamasi oleh seluruh hadirin yang datang, kurang lebih 50 orang. Serta tempat disahkannya Naskah Proklamasi yang ditanda tangani oleh Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta atas nama Bangsa Indonesia. Peristiwa ini berlangsung menjelang subuh, Jum'at 17 Agustus 1945 bertepatan pada bulan suci Ramadhan.
Pada konsep Teks Proklamasi tulisan tangan Ir.Soekarno, tulisan tersebut belum direvisi dan masih ada coretan. Hal menarik pada Teks Proklamasi yaitu proses penulisan tanggal nya tidak menggunakan penanggalan seperti sekarang tetapi menggunakan penanggalan yang berlaku pada saat itu yaitu system penanggalan di Jepang.
