Mohon tunggu...
Azkia Aulia
Azkia Aulia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pendidikan IPA Universitas Negeri Semarang

Introvert

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Jangan Tidur di Samping Handphone! Ini Bahayanya!

17 Januari 2024   11:15 Diperbarui: 17 Januari 2024   11:16 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tidur di samping handphone adalah hal yang perlu untuk dihindari. Hal ini karena ada bahaya yang bisa saja mengenai kita jika terus melakukannya.

Akan tetapi, tidur di samping handphone tidak dapat dipungkiri memang menjadi salah satu hal yang sering dilakukan masyarakat. Utamanya yang sering memiliki aktivitas menggunakan handphone sebelum tidur.

Sebagian kecil orang bisa saja hanya bisa tidur setelah menonton, melakukan video call dengan orang tercinta, atau sembari mendengarkan musik. Tidak tidur disamping handphone pun menjadi hal yang berat.

Bahaya yang dimaksud tidaklah serta merta dapat dirasakan dalam sekali tindakan. Tidur disamping handphone terlalu sering akan mempengaruhi kesehatan tubuh, utamanya otak.

Apa saja bahaya yang akan ditimbulkan? Simak penjelasan berikut!

Bahaya Tidur Disamping Handphone

Sebagai barang elektronik, tentu pembuatan dan penggunaan handphone tidak lepas dari komponen-komponen elektronik. Komponen-komponen tersebut berguna untuk menjalankan fungsi handphone dengan menghasilkan listrik dan radiasi.

Berdasarkan Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan, handphone memiliki radiasi elektromagnetik yang berbahaya bagi otak. Kanker otak, gangguan perkembangan otak, hingga resiko gangguan mental bisa saja terjadi.

Gelombang elektromagnetik pada handphone berbahaya apabila dapat menyebabkan adanya perubahan keseimbangan kadar radikal bebas. Radikal bebas ini berasal dari handphone karena pemancarnya.

Pemancar tersebut berfungsi untuk mengubah suara menjadi gelombang sinus. Gelombang sinus inilah yang kemudian membawa sinyal sehingga dihasilkan radiasi elektromagnetik yang dapat mempengaruhi syaraf otak.

Bukan hanya berhenti mempengaruhi syarat otak, dengan terpengaruhnya syaraf otak maka sistem motorik pun ikut menjadi kacau. Alhasil, tubuh dapat mengalami pusing kepala, nyeri, dan sulit berkonsentrasi.

Paparan radiasi dengan jumlah yang besar bisa berpengaruh terhadap produksi hormon melatonin. Padahal hormon ini penting perannya dalam menjaga siklus tidur dan bangun dengan teratur. Ini akan menjadi sebab tidur Anda menjadi kurang berkualitas.
Meskipun masih banyak perdebatan, yang sudah menjadi fakta adalah peningkatan suhu tubuh utamanya kepala dan telinga karena berdekatan dengan handphone. Kondisi ini tentu akan lebih parah ketika kita tidur di samping handphone dengan jarak dekat dan jaringan internet yang menyala.

Saran Perlakuan pada Handphone yang Dianjurkan

Aktifkanlah mode pesawat apabila handphone sedang tidak diperlukan. Pengaktifan mode pesawat ini bertujuan untuk mengurangi radiasi elektromagnetik sehingga paparan radiasinya pun akan berkurang.

Meletakkan handphone dengan jarak aman bagi tubuh sebaiknya juga dilakukan ketika hendak tidur. Penelitian yang terpublikasi dalam jurnal ilmu fisika dan pembelajarannya mengenai jarak aman tersebut.

Ditemukan bahwa semakin jauh jaraknya, maka medan magnet yang dihasilkan semakin kecil. Begitu pula, semakin besar jaraknya, semakin kecil pula paparan radiasi yang diserap oleh bagian kepala.

Bila memungkinkan, kita dapat memilih handphone yang memiliki nilai SAR (spesific absorption rate) yang rendah. SAR ini digunakan untuk mengukur seberapa besar frekuensi radio yang diserap oleh jaringan tubuh kita selaku pengguna handphone.

Nah itu dia dampak negatif tidur di dekat handphone dan cara mengurangi dampaknya. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun