Mohon tunggu...
gurujiwa NUSANTARA
gurujiwa NUSANTARA Mohon Tunggu... Konsultan - pembawa sebaik baik kabar (gurujiwa508@gmail.com) (Instagram :@gurujiwa) (Twitter : @gurujiwa) (Facebook: @gurujiwa))

"Sebagai Pemanah Waktu kubidik jantung masa lalu dengan kegembiraan meluap dari masa depan sana. Anak panah rasa melewati kecepatan quantum cahaya mimpi" ---Gurujiwa--

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sajak Lena Ciuman Pertama

31 Oktober 2021   23:06 Diperbarui: 31 Oktober 2021   23:21 318
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bertunas rasa yang belum pernah ada
Saat kucium tipis
Bibir Ber-lipgloss-mu,
Hatiku mengeluh bahagia
Nikmatnya bikin ketagihan

Bulu Mata palsu berkerjap menyihir
Eye liner sudut bola matamu mengunci hasrat mudaku,
Maka kucium wangi memabukkan
Sekali
Sekali lagi
Sampai lupa diri

Tik tok
Waktu berhenti tiba
Tiba oleh racun bisa bibirmu
 masih saja gemuruh berdeburan di pantai
pertemuan dua masa enerji rindu
Tambatan sunyi
Tak bisa lepas,
Takut bila sedetik berjeda
Bangun
Gelora jiwa ini hilang
Tak berbekas
Ditelan kabut halimun dingin pagi

Kukuruyuk !

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun