Mohon tunggu...
gurujiwa NUSANTARA
gurujiwa NUSANTARA Mohon Tunggu... Konsultan - pembawa sebaik baik kabar (gurujiwa508@gmail.com) (Instagram :@gurujiwa) (Twitter : @gurujiwa) (Facebook: @gurujiwa))

"Sebagai Pemanah Waktu kubidik jantung masa lalu dengan kegembiraan meluap dari masa depan sana. Anak panah rasa melewati kecepatan quantum cahaya mimpi" ---Gurujiwa--

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Asmara Sehati Binti Cinta Sejati

3 Januari 2021   08:28 Diperbarui: 4 Januari 2021   13:07 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Saat ayat
Ayat suci
Dilantunkan
Tinggi membius
Hadirin luruh
Diam
Dalam sendu
Terbenam dalam
Permenungan lurus
Ke tiang pasak sanubari

Sepasang sejoli
Berdebar
Beedebur
Batinnya,
Mungkin masih
Ingin berlari
Sebagai kijang
Lajang
Jauh ke hutan waktu

Tapi penghulu
Sudah menggenggam
Tangan mempelai
Jantan
Lelaki paling tampan
Pagi ini
Dimata betina pengantin

Apakah engkau menerima
Nikahnya
Asmara sehati binti cinta sejati

Saya terima nikahnya
Sehidup semati

Penghulu
Bertanya penuh karisma
Sah?

hadirin yang berbahagia
Menjawab takjub
Juga bahagia
Sah!

Berbahagia paripurnalah

Engkau dengan pasangan 

Sahmu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun