Aku
Adalah dermaga kayu
Koyak
Tua
Rapuh
Dilupakan perahu
Perahu
Kayu
Apalagi kapal pesiar
Aku
Adalah pantai
Teduh
Teluk rahasia
Tempat ikan ikan
Kecil tumbuh
Beribu
Memenuhi
Bening
Airnya
Aku
Adalah tambatan
Jiwa
Yang diam
Seribu bahasa
Meski jangkar
Kau angkat
Keliling laut
Tualang
Aku
Yakin
Kau akan kembali
Bila tidak
Dalam kehidupan ini
Mungkin
Dalam kehidupan berikut
Mungkin
Bukan sebagai kapal
Sederhana
Tanpa. Radar
Dan GPS
Kau akan kembali
Sebagai yatch mewah
Pembawa pasangan
Pasangan
Bulan madu
Abadi
Ah,
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H