Mohon tunggu...
gurujiwa NUSANTARA
gurujiwa NUSANTARA Mohon Tunggu... Konsultan - pembawa sebaik baik kabar (gurujiwa508@gmail.com) (Instagram :@gurujiwa) (Twitter : @gurujiwa) (Facebook: @gurujiwa))

"Sebagai Pemanah Waktu kubidik jantung masa lalu dengan kegembiraan meluap dari masa depan sana. Anak panah rasa melewati kecepatan quantum cahaya mimpi" ---Gurujiwa--

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Maaf Izin, Ngopi Bareng Mr Trump

7 November 2020   18:12 Diperbarui: 7 November 2020   18:43 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Everlasting esences wordpress.com

Monggo mister Trump

Kita ngopi

Sore

Kopi arabica gayo wine

Sudah diseduh

Sudah ditubruk 

Dari tadi

Mari kita seruput kopi saja

Tanpa berpikir apa apa

Santai

Meditatif

Menikmati senja dunia

Mengantar pandemi sampai ujung musimnya

Melupakan sejenak penghitungan final

Yang bengal diprediksi

Mister Trump

Secara pribadi

Ingsun wong jowo

Mewakili Asia Timur Raya

Harus mengangkat salut

Mengangkat cangkir di atas kepala

Atas segala upayamu

Demi first America-mu,

Sungguh bukan uthopia

Setelah puas jadi polisi dunia

Kapan bangsamu

Memikirkan

Kemiskinan

Pengangguran

Seretnya sayap kapitalisme

Mengepakkan sayapmu

Bisa dibilang

Total multi bisnis regulermu

Kalah dengan bisnis otot keamananmu

Hmmm,

Santai Mister Trump

Tidak perlu mengerenyitkan dahi

Alis putihmu

Tak perlu naik tinggi

Daripada mulutmu mecucu

Monggo seruput kopimu dulu

Aromatiknya kuat

Memanjakan hidung pepatmu

Kehangatan rabuk kopi gayonya

Semoga melonggarkan sesak dadapi

Jadi lapang

Jadi lempang

Benar

Kata orang aceh 

Hidup sebenarnya untuk ngopi saja

Dari melek mata

Sampai tidur nanti

Mister Trump

Semoga malam nanti

Tidurmu pulas

Tidak mabuk caffein kuat kopi gayo

Tidak usah terlalu difikirkan menang

Kalah

Duduk atau tak duduk lagi

Di gedung putih

Apalah bedanya

Mundur di ujung periode pertama

Dengan satria wibawa

Di puncak suksesmu

Bukanlah hal yang buruk

Daripada memaksakan menang

Dengan penuh prasangka

Ah, mari seruput cangkir kopimu

Mister Trump

Bangga juga

Bisa menghabiskan senja

Dengan tokoh kelas satu sepertimu

Mau tambah kopi

Mau coba spesialite nusantara lain

Ada kopi mandailing

Wamena

Dan Bali

Aroma kopinya 

Ditanggung bikin ketagihan

Baiklah Mister Trump

Kali lain kita lanjut ngopi asyik

Di Starbuck 

Pulau Bali

Saat engkau punya banyak waktu luang nanti

Aku akan mencoba

Kopi racikan bangsamu

Yang pintar mengemas kopi bijian

Jadi atraktif diremukkan

Mesin roasting giling

Dan jadi kopi siap saji

Yang gaya

Dan bikin ketagihan lelaki tukang ngopi

Pelosok dunia manapun

Kita tak bisa bertukar lidah

Tapi bisa saling belajar

Menyamakan rasa

Soal kopi kelas satu dunia

Engkau pasti sepakat

Kopi kopi papan atas negeri kami

Pantas di papan atas

Engkau pun masih layak di papan atas

Tapi bila 

Vox populi vox dei

Suara rakyat jelmaan suara Tuhan

Berkata lain

Apa mesti dikata lagi

Terima kasih sudah ngopi

Bareng

Mister Trump

Tetap sehat lahir batin

Jangan pikirkan prestis

Kadang hidup cukup nikmat

Dan membahagiakan

Hanya dengan secangkir kopi tubruk

Spesialite nusantara

Salam sruput kopi Mister Trump

Terima kasih atas segala.jasamu

Menjaga dunia kami

Aman

Dan selamat

Selamat bangsamu

Selamat menikmati masa tuamu

Selamat ngopi

Mister 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun