Saat pusing hebat
Menyerang kepala
Ragaku lemas
Jiwaku merintih
Melata
Sakit ini sungguh nikmat
Membekap tubuh lunglai
Untuk tak pergi
Melangkah kemana - mana
Tetap diam
Bersujud
Dalam syukur
Dalam hidup
Yang entah sisa berapa bilang lagi
Saat sakit menyerang
Terasa betapa sayangnya
Sang pemilik jiwa
Memberi tanda dini
Kepada Raga rapuh
Sebelum berpisah
Dipanggil pulang
Ke rumah sejati
Maka hiduplah
Dengan niat suci
Setiap pagi
Kau pertahankan kebersihan
Nuranimu
Sepanjang hari
Hidupmu
Maka ketika mata terpejam
Saat malam memeluk
Sayangi jiwamu
Pulanglah ke relung tunggal
Dengan iklas
Kembali
Mudik semalam
Ke peraduan sarang ruh semesta
Lalu ketika pagi tiba
Sinar matahari akan mencubitmu
Sampai sadar
Terbangun
Terbuka matamu
Terbelalak batinmu
Lalu hiduplah
Dengan berani
karakter baik
Berlumur basah air nurani
Sanubari manunggal
Insan
Sejajar garis besar
Gusti penguasa jagad bumi
Jagad besar
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H