3. Jaringan dan Kuota Internet
Adanya jaringan yang stabil dan kuota yang cukup dapat mendukung proses belajar online. Karena, pembelajaran online ini tidak dapat lepas dari jaringan dan kuota internet.
Hanya saja, hambatan lain yang masih ditemukan dalam belajar online yaitu jaringan yang terkadang tidak stabil bahkan sering terputus dan juga kurangnya biaya untuk membeli kuota Internet. Terlebih untuk wilayah pelosok yang mana jaringan adalah faktor lain yang jadi penghambat.Â
4. Lokasi dan Suasana Belajar yang Kurang Mendukung
Selain gadget, jaringan, dan kuota. Lokasi dan suasanapun menjadi faktor pendukung belajar online. Jika lokasi dan suasana terasa nyaman, maka akan tercipta belajar yang fokus. Akan tetapi tidak semua pelajar memiliki tempat dan suasana belajar yang nyaman.
Bahkan di daerah tertentu yang sinyalnya kurang. Sampai harus naik ke perbukitan ada yang di pesawahan untuk mendapatkan sinyal yang stabil. Terlebih ada juga yang tempat belajarnya dekat jalan raya sehingga kebisingan tidak dapat dihindari dan dapat menyebabkan ketidakfokusan dalam belajar.
Itulah beberapa hambatan yang ditemukan saat pembelajaran jarak jauh. Memang disamping tujuan pemerintah yang baik dalam rangka memutus rantai penyebaran Covid-19.
Ada hambatan yang akan ditemui dalam pelaksanaanya. Sehingga hal tersebut harus dipikirkan antisipasi lainnya sehingga tidak terlalu menghambat dalam proses belajar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H