Mohon tunggu...
Nabila Hasnah
Nabila Hasnah Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Harapan Kita untuk Indonesia

7 Mei 2019   11:00 Diperbarui: 7 Mei 2019   11:03 723
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dan juga harga bahan pokok dan pangan bisa stabil dan dapat diturunkan karena setiap tahun harga pangan akan selalu naik. 

Dan jangan ibu kota Negara Indonesia saja yang harus diperhatikan, karena banyak daerah-daerah yang juga harus diperhatikan. Seperti jalan raya yang jalannya masih banyak yang berlubang, dan masalah membuang sampah. Indonesia juga harus bebas dari sampah. 

Dan satu lagi, menurut saya masih ada harapan untuk mewujudkan Indonesia bebas korupsi dan narkoba di masa depan dengan membuat syarat untuk memegang komitmen supaya tidak melakukannya lagi. Allah tidak akan merubah nasib hambanya melainkan hambanya yang berusaha untuk mengubahnya.

Selain harapan yang ada dalam Negara indonesia ini, impian pun juga pasti ada, karena semua orang pasti mempunyai mimpi yang ingin di wujudkan, tapi jika mimpi Indonesia terwujud pasti semua akan merasakan kenikmatan yang sudah di lakukan bersama-sama.

Namun sayangnya Indonesia sekarang ini masih belum dapat memaksimalkan potensi yang ada. Beberapa penyebabnya adalah korupsi yang menjadikan budaya dikalangan atasan, kurangnya sumber daya manusia yang dapat mengelola SDA, dan belum masih banyak yang sadar  potensi Indonesia yang mungkin saja suatu saat akan hilang dan hanya menjadi sejarah saja. 

Memudarnya nasionalisme, sebagai akibat masalah internal dan juga dampak dari pihak eksternal atau global tidak dapat dipungkiri. Nasionalisme adalah hal yang sangat penting bagi bangsa Indonesia untuk dapat mencapai cita -- cita bangsa. Nasionalisme dapat dimulai sejak dini mulai pengenalan, pemahaman dan penerapan berbagai aspek seperti sosial dan budaya.

Memupuk nasionalisme harus dilakukan sejak dini, dalam pendidikan harus ada pelajaran khusus tentang nasionalisme, misalnya dengan ekstrakurikuler yang mengajarkan anak untuk faham tentang nasionalisme dengan suatu permainan yang menyenangkan. 

Rasa ingin tau akan budaya sendiri akan mendorong anak -- anak untuk mencari informasi tentang budayanya akan menjadi dasar bagi penerus bangsa untuk memajukan bangsanya.

Harapan saya untuk indonesia kedepannya, yakni Indonesia bisa menjadi salah satu Negara maju dan besar serta memanfaatkan potensi yang dimiliki sendiri dengan maksimal dan bijaksana, yaitu dengan masyarakat yang berkualitas dalam intelektual dan moral sehingga tidak ada yang korupsi dan peduli terhadap lingkungan sekitar. 

Dan masyarakat yang sadar betapa pentingnya mengelola potensi yang ada di Indonesia ini.  Secara perlahan tapi pasti Indonesia akan dapat benar -- benar bergantung pada  kebenaran yang akan menghilangkan korupsi dan segala oknum yang tidak bertanggung jawab yang akan merusak negara kita yakni negara Indonesia. 

Jika semua dapat bersatu dalam mewujudkan cita -- cita bangsa maka akan terciptanya Negara yang bersatu, berdaulat, adil dan makmur seperti cita -- cita bangsa Indonesia yang tertera dalam pembukaan UUD 1945.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun