Mohon tunggu...
aziz bahtiar
aziz bahtiar Mohon Tunggu... Guru - Tukang Momong

Paling suka dengan guyonan dengan menyruput kopi. Menambah wawasan dengan sharing, membaca untuk membuka cakrawala

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Menuju Suksesnya UNBK Tahun Pelajaran 2017/2018 Tingkat Sekolah Menengah Pertama

24 April 2018   08:48 Diperbarui: 24 April 2018   09:21 362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menurut dia, gangguan itu tidak menggangu pelaksanaan UNBK. Pasalnya, pelaksanaan UNBK 2018 sangat fleksibel.
"Sudah kita antisipasi bahwa ada saatnya ujian tidak tepat pada waktunya karena ada gangguan teknis. Misalnya karena masalah server atau aliran listrik," ujar dia.
Kemendikbud, kata Muhadjir, telah mengantisipasi dengan baik kendala terkait aliran listrik. Sehingga, hanya server dan jaringan internet yang masih bermasalah.
"Mudah-mudahan ke depan kita akan tingkatkan menjadi lebih baik, tapi secara prinsip tidak mengganggu," kata dia.
Ia meninjau langsung pelaksanan UNBK di sejumlah sekolah di Timika dan Mimika, Papua. Pelaksanan UNBK baik yang berbasis komputer maupun berbasis kertas pensil di Timika, kata dia, berjalan sesuai ketentuan yang berlaku.
"Tapi, di beberapa tempat, karena merupakan wilayah konflik, sehingga pertukaran pengawas tidak bisa dilaksanakan. Itu karena memang dalam keadaan khusus," ujar dia.

dari beberapa kendala yang ada di atas merupakan bagian-bagian untuk menuju suksesnya UNBK tahun ini dan menjadi acuan untuk pandangan agar sekolah-sekolah lain. Dengan menyelenggarakan UNBK ada beberapa kelebihannya yaitu :

1. Lebih menghemat anggaran

2. Keterlambatan soal UN bisa diminalisir

3. Meminimalisir kecurangan saat ujian

4. Lebih memudahkan siswa

5. Hasil ujian bisa diketahui dengan cepat

semoga di tahun pelajaran yang datang sekolah-sekolah di indonesia dapat melakukan UNBK dengan bantuan pemerintah yang terfokuskan pada dunia pendidikan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun