[Ruang Kita] 8 Maret 2024 - Pendidikan tinggi di era digital telah mengalami transformasi signifikan dengan memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran. Salah satu solusi yang semakin populer adalah penggunaan platform online seperti Google Meet dan Google Classroom.Â
Di Universitas Pancasakti (UPS) Kota Tegal, Prof. Dr. Sitti Hartinah, DS, MM telah memimpin inovasi dalam pembelajaran Mata Kuliah Pendidikan Pelajar Pancasila menggunakan dua platform ini.
Keunggulan Google Meet dalam Pembelajaran Online
Google Meet, platform konferensi video dari Google, membuka peluang bagi mahasiswa untuk berpartisipasi dalam sesi pembelajaran tanpa harus berada di lokasi fisik yang sama. Profesor Sitti Hartinah telah memanfaatkan fitur-fitur canggih Google Meet, seperti berbagi layar, fitur chat, dan integrasi dengan Google Calendar, untuk membuat proses pembelajaran lebih interaktif.
Dalam setiap pertemuan melalui Google Meet, mahasiswa dapat mengajukan pertanyaan langsung kepada Prof. Sitti Hartinah, serta berdiskusi secara real-time dengan sesama mahasiswa. Keuntungan ini tidak hanya memfasilitasi pertukaran ide, tetapi juga menciptakan atmosfer kolaboratif yang penting dalam memahami konsep-konsep Pendidikan Pelajar Pancasila.
Google Classroom : Ruang Virtual untuk Pembelajaran yang Terstruktur
Google Classroom, platform manajemen pembelajaran dari Google, menjadi ruang virtual di mana Prof. Dr. Sitti Hartinah membagikan materi, tugas, dan sumber daya pendukung lainnya. Dengan memanfaatkan Google Classroom, mahasiswa dapat mengakses materi pembelajaran kapan saja dan di mana saja. Fitur penugasan dan penilaian yang terintegrasi memudahkan mahasiswa dan profesor dalam melacak kemajuan belajar.
Selain itu, Prof. Sitti Hartinah secara aktif menggunakan fitur komentar dan umpan balik di Google Classroom untuk memberikan panduan individual kepada mahasiswa. Hal ini membantu meningkatkan pemahaman mereka terhadap konsep-konsep Pendidikan Pelajar Pancasila dan merangsang pertumbuhan intelektual secara personal.
Tantangan dan Solusi
Meskipun pembelajaran online menawarkan keuntungan besar, ada beberapa tantangan yang dihadapi. Koneksi internet yang tidak stabil, perbedaan zona waktu, dan tingkat keterlibatan yang bervariasi antar mahasiswa dapat menjadi hambatan.Â
Namun, Prof. Sitti Hartinah dan tim akademis di UPS Kota Tegal telah mengatasi beberapa tantangan ini dengan tetap melaksanakan perkuliahan secara luring atau tatap muka dan kalaupun menggunakan kelas online dengan memberikan rekaman pertemuan untuk mahasiswa yang tidak dapat hadir secara langsung dan menyediakan alternatif untuk keterlibatan aktif.
Kesimpulan
Melalui penerapan Google Meet dan Google Classroom dalam Mata Kuliah Pendidikan Pelajar Pancasila di UPS Kota Tegal, Prof. Dr. Sitti Hartinah telah membuktikan bahwa teknologi dapat menjadi katalisator untuk pembelajaran yang lebih efektif.Â
Dengan memanfaatkan keunggulan teknologi ini, mahasiswa dapat mengembangkan pemahaman yang mendalam terhadap konsep-konsep Pancasila dan mempersiapkan diri mereka untuk menghadapi tantangan di era global yang terus berubah.
Aziz Aminudin | Mahasiswa Pascasarjana Prodi Magister Pedagogi UPS Kota Tegal
