Konseling Remaja dengan Hipnoterapi sebagai Pilihan Alternatif

Pagi ini mendapat pesan singkat dari salah seorang pengurus organisasi pemudi Nahdhotul Ulama (IPPNU) yang ingin mengundang untuk mengisi kegiatan di hari ibu.

Dalam diskusi singkat seperti biasa saya mengkonfirmasi apa yang diharapkan panitia nantinya di kegiatan yang saya sampaikan dan outcomenya apa ?

Ternyata ada hal yang menarik yang diminta panitia terkait event yang akan diselenggarakan dalam beberapa Minggu ini yaitu ;

Untuk kegiatan Peringatan Hari Ibu oleh PAC IPPNU Kecamatan Brebes bertempat di SD N Kedunguter 01 pagi Jam 09:00 s/d 12:00 WIB itu kegiatannya Talkshow bersama Pak Aziz dengan materi Konseling Remaja lebih kepada kesehatan mentalnya sebab usia IPPNU yg rata msh labil.  

Konseling remaja dengan memanfaatkan keilmuan olah pikir, seperti hipnoterapi, memberikan pilihan alternatif yang menarik untuk penanganan masalah remaja. 

Ini menjadi bahasan menarik yang bisa jadi akan menjadi bekal bagi remaja untuk memahami tentang kesehatan mental dan bagaimana bisa menjadi agen perubahan untuk bisa membantu teman sebaya yang mengalami masalah pikiran atau mental yang bisa mendeteksi dini gangguan mental dan pikiran serta mengarahkan pada layanan profesional sekiranya persoalannya tidak bisa terselesaikan.

Artikel ini mengevaluasi sejauh mana hipnoterapi dapat menjadi alat efektif dalam membantu remaja mengatasi tantangan kehidupan mereka.

Beberapa sekolah dan organisasi masyarakat dan organisasi kepemudaan dan organisasi keagamaan mulai peduli dengan pentingnya kesehatan mental selain kesehatan fisik, tentunya ini tidak lepas dengan makin berkembangnya perubahan jaman yang semua dituntut cepat dan instant, sehingga seringkali memudahkan seseorang mengalami stress, terganggu pikiran dan mental karena tekanan kehidupan.

Pemahaman Dalam Diri.

Dengan mengenalkan tentang keilmuan hipnoterapi ini menjadi trobosan baru bagi masyarakat luas untuk mendapatkan informasi lebih lengkap dan jelas tentang apa hipnoterapi. 

Hipnoterapi membuka pintu ke dalam pikiran bawah sadar, membantu remaja memahami akar penyebab masalah dan konflik yang mungkin tidak disadari secara sadar.

Pemahaman ini dapat memberikan wawasan yang mendalam tentang dinamika emosional dan perilaku remaja.

Saya Aziz Amin saat ini selain membuka layanan hipnoterapi di Kabupaten Brebes ,( Griya Hipnoterapi MPC ,) saya juga mengajarkan keilmuan hipnoterapi ini di MPC School of Hypnotism sejak 2012.

Sebagai Ketua DPC Perhimpunan Praktisi Hipnosis dan Hipnoterapi Indonesia (PAHIPTI) Kabupaten Brebes, saya sangat menyambut baik niat IPPNU Kecamatan Brebes yang peduli pada perempuan dan anak sehingga mengundang profesional hipnoterapis untuk mengupas lebih jauh tentang konseling Remaja.

Pengelolaan Kecemasan dan Stres.

Kecenasan dan Stres seringkali dianggap sepele atau sederhana dan tanpa ditangani dengan baik akan menjadikan kondisi seseorang semakin parah, dan mengalami gangguan pola pikir atau gangguan mental.

Hipnoterapi dapat memberikan teknik relaksasi dan pengelolaan stres untuk membantu remaja menghadapi tekanan dan kecemasan sehari-hari.

Proses ini dapat meredakan ketegangan emosional dan membantu remaja merespon situasi dengan lebih tenang.

Pemecahan Masalah Melalui Imaginasi.

Hipnoterapi memungkinkan remaja menggunakan kekuatan imaginasi untuk mengembangkan solusi kreatif terhadap masalah mereka.

Proses ini dapat membantu membuka pikiran terhadap perspektif baru dan pemecahan masalah yang inovatif.

Tentunya dengan memahami cara kerja pikiran, mekanisme pikiran dan tindakan ( prilaku ) akan memudahkan kita untuk bisa memanageman pikiran menghadapi dinamika kehidupan dengan respon yang positif.

Mengatasi Trauma dan Kenangan Traumatis.

Hipnoterapi dapat membantu remaja mengatasi trauma atau kenangan traumatis yang mungkin memengaruhi kesejahteraan mental mereka.

Anak - anak remaja yang sering jadi momok adalah tentang tidak mudahnya "Move On" dari pengalaman negatif masa lalu, hal ini yang menjadikannya ia terpenjara dan terbelenggu masa lalu dan tidak mudah melangkah menuju masa depan.

Proses ini memungkinkan untuk mengubah persepsi terhadap pengalaman traumatis dan mempromosikan pemulihan.

Perubahan Perilaku Positif.

Dengan memanfaatkan hipnoterapi, remaja dapat mendukung perubahan perilaku positif melalui saran dan visualisasi yang membangun kebiasaan baru.

Proses ini dapat membantu membentuk pola perilaku yang lebih sehat.

Meningkatkan Kemandirian.

Hipnoterapi dapat meningkatkan kemandirian remaja dengan membantu mereka menemukan kekuatan dalam diri mereka sendiri.

Proses ini merangsang pengembangan rasa percaya diri dan kontrol diri.

Tantangan dan Etika.

Tantangannya adalah bahwa tentu ini harus dilakukan oleh praktisi yang profesional yang terlatih dan beretika.

Remaja tentu tidak dalam kapasitas melakukan hal yang berat terkait dengan masalah atau gangguan pikiran atau gangguan mental yang ada.

Butuh kesadaran dan pemahaman bahwa dalam konseling remaja oleh teman sebaya sejadinya upaya awal mengenali dan membantu temannya yang sedang mengalami masalah gangguan pikiran atau mental.

Butuh penekanan etika yang ketat untuk keamanan dan keefektifannya keilmuan hipnoterapi untuk membantu permasalahan teman sebaya dalam konteks konseling remaja.

Kesimpulan.

Hipnoterapi dapat menjadi pilihan alternatif yang berpotensi kuat untuk mendukung konseling remaja. 

Dengan mendalamnya pemahaman terhadap pikiran bawah sadar dan potensi perubahan positif, hipnoterapi bisa menjadi alat yang efektif untuk membantu remaja mengatasi masalah dan mencapai kesejahteraan mental yang lebih baik.

Namun, penting untuk memastikan bahwa hipnoterapi dijalankan oleh praktisi yang berkualifikasi dan memperhatikan etika yang ketat.

Dan dalam konteks edukasi terkait konseling remaja pada IPPNU Kecamatan Brebes adalah memberikan edukasi pada raja pentingnya kesehatan pikiran da kesehatan mental, dan bisa memberikan arahan langkah langkah yang tepat untuk mendapatkan pertolongan profesional saat mengalami masalah pikiran atau mental.

Penulis : Aziz Amin, Ketua DPC PRAHIPTI Kabupaten Brebes, Ketua Yayasan Berdaya Indonesia, Trainer dan Profesional Hipnoterapis