Negara saat ini menjamin kebebasan berserikat dan mengemukakan pendapat, tentunya dengan ketentyan yang telah diatur dengan baik sesuai perundang undangan.Â
Perkembangan  tehnologi yang sangat pesat menjadikan saat ini menjadi eranya banjir informasi,  hampir semua masyarakat dapat mengakses informasi apapun dari dunia maya dengan koneksu internet.
Salah satunya adalah melesat sangat cepat fasilitas smart phone dan sosial media menjadikan masyarakat sangat musah saling berinteraksi tanpa terkendala oleh jarak dan waktu.Â
Selain group Celoteh Brebes Membangun (CBM), Facebooker, Pemali di Kabupaten Brebes ada banyak geliat group komunitas maupun group forum warga, baik yang terbentuk karena hobi yang sama (kesukaan), maupun kepentingan yanh sama.Â
Hadirnya group atau forum di sosial media ini tentu memiliki dua sisi ( sudut pandang ) baik positif maupun tidaknya. Disini perannya para admin group dan pemangku kepentingan dalam hal ini pemerintah sangat besar sehingga energy yang ada bisa positif, Â bukan sebagai sarana kebebasan tanpa batas.
Hal ini bisa dilihat dari genggaman anda di sosial media ada banyak group yang dibuat hanya untuk kepentingan tertentu sehingga para admin memberikan kebebasan yang kurang tepat, Â informasi HOAX, Â spaming dll bisa begitu mudah ditemua bahkan bahasan ujaran kebencian, Â dan hal yanh tidak selayaknya bisa bebas berkeliaran diberanda atau aplikasi yang digunakan. Â Dan ini lah salah satu konsekuensi era tehnologi.Â
Akan tetapi kalau kita mau membuka hati dan diri sejatinya sangat banyak group group positif yang sinergy untuk kepentingan positif bagi masyarakat khususnya anggota group.
Beberapa desa bahkan saat ini banyak yang memiliki group forum warga baik yang dikelola oleh pemerintah desa, Â karang taruna, Â maupun oleh masyarakat umum semua pasti memiliki tujuan positif.Â
Hanya saja sejauh mana admin mampu menjadi moderator dan pengelola yang baik dengan memberikan aturan maen group yang tentunya sesuai kaidah UU ITE.Â
Saya adalah orang pasarbatang, walau lahir di Ibu Kota katanya sekian tahun yanh lalu tapi sejak 22 hari sampai hari ini saya beraktifitas dan domisili di Kelurahan Pasarbatang, Kecamatan Brebes, Kabupaten Brebes.Â
Nudian salah satu Tim Creative NataniWEB memberikan info bahwa ada group baru "PASTER" istilah sebutan buat Pasarbatang Terkini sedang naik daun, Â dan iseng saya mengajukan gabung dan masuk.
Apa kesan pertama ?
" Keren " saya tidak akan bahas bagaimana group yang baru dibuat katanya beberapa bulan tapi anggotanya dah lebih dari 6000 an, Â saya juga nggak akan bahas bagaimana kegiatan sosial yang ada disana, Â karena anda bisa saja sekarang cari di facebook Pasarbatang Terkini.Â
Saya melihatnya justru pada bagaimana inisiator dan penggagas group Pasarbatang Terkini ini bisa jeli untuk mengobati rindu para warga pasarbatanh yang ada diperantauan, Â dengan adanya group ini silaturahim bisa terjalin kembali dengan asik walau dilakukan melalui forum group sosial media.Â
Menyempatkan hadir dan mulai memgenal siapa saja tokoh dibelakang layar daei forum warga untuk warga ini menjadi forum positif yang saya yakin akan ada banyak group griup serupa baik di lingkungan desa sekitar atau di pasarbatang sendiri.Â
Saya memandangnya ini menjadi angin segar dan hal yang positif bila masyarakat bisa terfasilitasi untuk membahas hal hal kepentingan masyarakat, Â lingkungan dengan baik dan disini perlu kesiapan semua element untuk menentukan kebijakan yang tepat.Â
SUKSES BUAT SEMUA ANGGOTA PASARBATANG TERKINI...Â
{{{ positif, Â sehat dan bahagia }}}
Aziz Amin | Sekretaris KomBes Community
Trainer & Hipnoterapist
WA 0858.6767.9796
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H