Menariknya kelas publik ini adalah ringkas, cepat dan pastinya investasi lebih murah dari pada kelas dengan konsep kelas privat.
Bagaimana kalau kelas privat ?
Ya sebaliknya mas bro, kalau kelas publik waktu terbatas, ringkas, cepat dan investasi murah maka kelas privat bisa jadi sebaliknya.
Sejak tahun 2016 saya di MPC School of Hypnotism hanya membuka kelas privat. Artinya jadwal dan agenda kelas publik yang tadinyaa dari satu hotel ke hotel atau kota ke kota mulai saya kurangi dan total tidak dilaksanakan kecuali di tempat kami di Kabupaten Brebes.
Dan saya mengamati memang, kelas privat jauh berbeda dengan kelas publik, karena waktunya sangat fleksibel bisa menyesuaikan dengan kebutuhan peserta dan penyampaian materi juga benar -- benar privat ( personal ) karena satu kelaas dibatasi maksimal hanya 4 peserta saja.
Hanya saja untuk di Brebes peserta dibatasi per kelas hanya maksimal 2 peserta dengan biasanya ada alumni angkatan sebelumnya yang ikut gabung belajar, jadi meramaikan dan memancing semangat belajar peserta baru, bagi saya ini sangat efektif dan peserta menjadi lupa atau teralihkan mental blocknya tanpa disadari.
Ko bisa mental blok teralihkan ?
Ya iya lah, kalau kelas publik kan terkesankan sebagai kelas formal, dan beberapa peserta kadang masih tegang dan masih bertanya -- tanya apa mungkin dalam satu hari ia akan menjadi ahli hipnotis ? hehehehe... kalau hal ini luput dari trainer ya berkemungkinan ia akan mengalami gangguan dalam proses belajarnya.
Sementara di kelas privat, semua mengalir santai bahkan materi disampaikan menyesuaikan kebutuhan peserta dengan tetap mengacu pada kurikulum yang ada, maka di kelas privat yang saya selenggarakan saat ini waktu pelaaksanaannya ditambah menjadi 2 hari atau 2 kali pertemuan selama 2 hari yang biasanya dari pukul 09:00 WIB s/d 16:00 WIB.
Ini yang mendasari pada akhir akhir tahun 2018 da 2019 peserta dari luar kota bahkan luar pulau mulai melirik belajar di kelas privat, bahkan beberapa peserta ternyata telah mengikuti kelas pelatihan hipnosis dan hipnoterapi sebelumnya di kelas publik trainer lain.
Yang terpenting adalah bukan bagaimana cara kita menyampaikan materi pada peserta dan bagaimana bentuk kelas kita, baik publik atau privat menurut saya sama -- sama efektif untuk pembelajaran, bahkan bisa jadi kedepan saya juga akan buka kembali kelaas publik.