Ramadan hari ke 2, tidak terasa sama sekali bahkan ia salsabila masih puasa dengan cara dan versinya, setidaknya "PUASA KULKAS TUTUP", menjadi bentuk komunikasi kami bahwa nggak boleh buka - buka kulkas dimana disana ada banyak setan nongkrong yang akan menggoda untuk kita menjad pesakitan disaat bulan puasa.
Setidaknya dari sebulan kemarin salsa telah diajarkan berdagang dirumah, mengusasi hampir lebih dari 50 persen barang dirumah dianggap barang dagangan maka, saat kita mau buat teh panas atau kita mau makan makanan yang ada dikulkas dianggap barang dagangan dan semua wajib beli walau hanya dengan uang maenan atau uang asli Rp. 500,-.
Sebagai pemeran utama di rumah yang memerankan sebagai pedagang ia sangat konsekuen kalau tokonya tutup ya tutup buka pada jam yang telah ditentukan, hingga cara menuliskan "PUASA KULKAS TUTUP"Â sangat berpengaruh pada aktifitas perdagangannya.
SETAN PUASA NGGAK ?
Kembali ke bagaimana hubungan saya dengan salsa yang bagi sebagian orang dianggap tidak biasa, karena saya dan putri puriku lebih banyak berperan sebaga sahabat, bahkan teman sampai lawan kompetisi, ya rumah ini memang bak sebuah gelanggang permaenan kami, tempat berbagi cerita dan kadang tertawa tanpa ujung sampai menangis.
Ini soal aku dan dia ( anak - anak ), kadang tak ada jarak bahkan cara komunikasi yang kadang tak mengenal kan aturan kaku sebagai orang tua dan anak - anak, panggil aku dengan sebutan nama " ziz, bro, komandan sampai wa " hahahahah terdengar asing bagi orang lain mungkin, tapi menariknya mereka hanya melakukan saat kita bermaen dirumah, saat diluar mereka sangat memahami bahwa saya adalah ayahnya dengan segala keunikannya.
Nabilah kakaknya memang sudah tinggal dipondok pesantren dari kelas 1 SD, dan sudah terbiasa dengan suasana pondok, tapi adiknya ini salsa yang cerdasnya melebihi ketidak cerdasan orang dewasa disekitarnya, kadang pertanyaannya membuat kita terkeget dan bengong menjawabnya sampai tertawa terpingkal - pingkal.
Kalau kita manusia puasa, menahan makan, minum dan hawa nafsu dan katanya setan dibelenggu dan tidak mengganggu manusia, itu berarti harusnya manusia bisa lancar dan mudah atau ringan menjalankan ibadah puasa yang dijanjikan banyak rahmat, magfiroh sampai dengan akan terhindar dari api neraka, tapi kenapa banyak orang yang tidak puasa yah ?.
Bercerita sosok setan dalam pemahanan anak adalah pocong, kuntil anak, kalong wewe dan lainnya, ini jadi menarik saat muncul pertanyaan "Setan puasa tidak yah ? "
Nah loh... setan kan mahluk Allah, setan puasa tidak yah ?
Bingung deh harus jawab apa hahahahaha, ini saya mendadak jadi orang yang sangat tidak cerdas, dari dulu duduk di majelis ilmu dan belajar ilmu agama ko ya nggak tanya ini, ini giliran muncul pertanyaan jadi tak tik tuk tak tik tuk ..... "TET TET.... !!!! WAKTU HABIS HAHAHAHAH ( kata kuis di tv" ).
Setan Mahluk Allah, setan juga puasa lah jawaban asal aja, ( semoga nggak bertanya bahwa seruan puasa hanya untuk orang yang beriman ), Â dan saya juga jadi bertana setan itu beriman tidak sih ? capeee deh... ini saya menulis sesuatu yang saya tak menguasai konten materinya, tapi minimal ini bahan buat kita berfikir.
Ya setan puasa, setankan mahluk Allah, tapi setan itu sombong, setan itu melawan perintah Allah sehingga setan mendapat laknat / hukuman dari Allah kelaak akan menghuni neraka, setan waktu itu berjanji akan menggoda manusia untuk berbuat jahat, untuk sombong, dan takabar kepada Allah, supaya manusia nggak mau mejalankan apa yang diperintahkan Allah.
RAMADAN, SETAN PUASA
Dan... saat bulan ramadan ini, saat bulan puasa semua setan puasa nggak moleh lakukan semua nak, nggak boleh godain manusia nggak boleh melakukan kebiasaan yang dilakukan setan menggoda - goda manusia, atau setan itu semua dibelenggu selama bulan puasa. jadi manusia juga harus puasa, kan mumpung setannya lagi pada puasa menggoda orang dan setannya tagi dipenjara, maka kita manusia harus rajin beribadah, berdoa, dan sholat, puasa dan banyaaaak lagi ibadah yang lain biar manusianya kuat, nanti kalau setannya dah tidak dipenjara lagikan kita jadi kuat menahan godaan setan, melawan setan saat tidak bulan puasa lagi.
"Â gitu ya yah ? "
" mbuh yah, wis mbuh lah pokoknya kau harus kuat melawan setan deh ... "Â gumamku dalam hari
Aziz AminÂ
WA : 0858.6767.xxxx Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H