Mohon tunggu...
Aziz Aminudin
Aziz Aminudin Mohon Tunggu... Freelancer - Trainer, Professional Hipnoterapis, Penulis, Pembicara, Aktivis Sosial Kemanusiaan

Trainer, Professional Hipnoterapis, Penulis, Pembicara, Aktivis Sosial Kemanusiaan Founder MPC INDONESIA WA : 0858.6767.9796 Email : azizaminudinkhanafi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Music

Donasi Bencana Sigi dan Lombok di Lifechanger Concert Allianz

5 Maret 2019   17:54 Diperbarui: 5 Maret 2019   17:54 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Yayasan Allianz Peduli

Siang kompasianer, pagi ini saya berdiskusi dengan mbah gempung ia tokoh imaginer yang saya ciptakan sendiri saat saya sedang asik menikmati kesendirian, ya seperti biasanya ia sangat setia mendampingi saya saat sedang asik dengan laptop ini.

Mendadak mbah gempung bilang, sesekali kita lihat dunia maya mas, rame loh lagi banyak keributan dan keriuhan disana ?, apa nggak kepingin ikut yang rame rame mas ?, " urip ko ngono -- ngono tok nek ora nulis ya iklan ", katanya dengan nada nyiyir khasnya.

Spontan saya jawab, wualah ko ini ngarti apa urusan dunia, aku yang manusia lebih tahu, kan kau hanya imaginer saja, mosok meh ngatur -- atur aku, "udahlah kau diam aja kalau aku tanya baru jawab " cletukku.

Tapi entah bagaimana ceritanya saya meninggalkan segala aktifitas dan mendadak saya mulai berselancar di dunia maya arahan mbah gempung, " aseeem ki..., aku mulai terhipnotis bujuk rayu nya, Kampret !!!!, ternyata dunia maya memang selalu menggoda, ramenya bukan maen, dari soal politik, soal calon presiden, sampai soal kafiir dan non muslim, hahahahaha...., jujur jadi liyer nih kepala " makiku pada diri sendiri.

Yah.... " NARKOBA !!!!, lagi ini politisi sama narkoba, pernah hubungan apa sih politisi sama narkoba, ada alat kontrasepsi, ada kardus -- kardur, achhhh.... aku nyerah mbah !!! ", pungkasku.

Mencari prihatin yang hilang

Sedih melihat hiruk -- pikuk dunia, termasuk bangsa ini ( INDONESIA ), yang setiap warganya akan menyebut dengan gagah kata INDONESIA saat ditanya anda orang mana ?, tapi melihat bagaimana sampah, bagaimana prilaku kita yang masih meributkan hal yang sejatinya kita memiliki kesamaan tinggal dan berkarya untuk INDONESIA, walau kita beda, walau kita tak sama tetap INDONESIA.

Kemana prihatin pergi, kenapa prihatin dalam hati kita hilang, entah kemana priatin kita, hanya soal warna, hanya soal bahasa daerah, hanya soal pilihan dan soal diksi kata, semua menjadi kehilangan hati nurani, kehilangan rasa empati dan hilanglah keprihatinan kita pada sesama, ya sesama saudara satu bangsa dan satu negara INDONESIA.

Lupa yah BENCANA SIGI DAN LOMBOK ?

Bencana di Sigi dan Lombok memang telah lama terjadi dan usai, tapi apa dengan berjalannya waktu dan usainya tanggap darurat terus kita lupa begitu saja ?!!!!

Pernah anda berfikir bahwa saat ini disana masih banyak korban bencaa di Sigi dan Lombok yang masih belum bangkit, masih berjuang untuk bangkit dari kondisi mereka, kembali menata kehidupan dan perekonomiannya, dan mereka sangat membutuhkan bantuan.

INDONESIA..., ingatkah bencana yang terjadi di Palu, Lombok, Sigi dan Donggala ? anda bisa kembali ingat bagaimana mengerikannya bencana itu terjadi, diera digital seperti ini sangat mudah untuk anda akses info terbaru bagaimana kondisi mereka saat ini.

Dalam pemulihan bencana gempa, maka penanganan pasca bencana pastilah tidak hanya membutuhkan waktu dalam hitungan hari atau bulan, bahkan untuk kembali memulihkan daerah yang terdampak gempa bisa membutuhkan waktu bertahun -- tahun.

Hunian Sementara (HUNTARA) dan Toilet Individual.

Saat ini masih banyak di masyarakat terdampak bencana menggunakan tenda -- tenda dan rumah tidak layak untuk berteduh, dibutukan banyak hunian sementara dan toilet individual disana, terkait banyak kerugian, kerusakan infrasetruktur di daerah bencana di Palu, Lombok, Sigi da Donggala. Hal ini yang menarik perhatian Yayasan Allianz Peduli menginisiasi acara Penggalangan Dana Lifechanger Concert di Allianz Ecopark Ancol Jakarta pada 9 Maret 2019.

Menghadirkan 30 musisi Indonesia, anda akan merasakan sensasi yang sangat berbeda dan luar biasa tentunya, selain bisa hadir langsung melihat konser musik anda juga ikut membantu masyarakat korban bencana di Palu, Lombok, Sigi dan Donggala.

Beberapa musisi yang dihadirkan pada konser kemanusiaan ini ; Andra Ramadhan dan Dedi Lisan, Aqi Singgih, Ardhito Pramono, Audrey Singgih, Endah 'N Rhesa, Hanin Dhiya, Harvey Malaihollo, Soulvibe, Teddy Adhitya, dan Vina Panduwinata dan lain nya.

Para musisi akan menyanyikan tiga lagu, menariknya anda juga bisa meminta dimainkan lagu favorit anda pada musisi yang sedang perform dengan syarat berdonasi minimal Rp. 500.000,-, tentunya lebih tinggi boleh.

Yayasan Allianz Peduli, 

Yayasan Allianz Peduli  menggagas acara konser kemanusiaan ini Lifechanger Concert di Allianz Ecopark Ancol Jakarta pada 9 Maret 2019, tidak hanya asal saja melainkan dalam rangka Hari Musik Nasional, sehingga acara musik ini sekaligus sebagai sarana masyarakat untuk berdonasi, harapannya acara ini dapat mengajak masyarakat khususnya penikmat dan pencinta musik untuk ikut berdonasi hunian sementara (HUNTARA) dan toilet individual.

Caranya gampang | cukup berdonasi di lifechanger concert yang diadakan Yayasan Allianz Peduli. Konser yang akan diselenggarkan Sabtu, 9 Maret 2019 di Allianz Ecopark, Ancol, DKI Jakarta.

Dengan target 5.000 audience dalam lifechanger concert ini Yayasan Allianz Peduli membandrol tiket mulai dari RP 350.000,- sampai dengan 1.000.000,-. Uang hasil penjualan tiket seluruhnya akan disumbangkan untuk korban bencana. Allianz Peduli menggandeng Java Festival Production dan Habitat for Humanity.

Nyoook.... sahabat kompasianer silahkan yang ingin berdonasi atau ingin hadir langsung di konser tersebut, silakan transfer ke Bank Mandiri.

102-00-075150203 a/n Yayasan Allianz Peduli.

Info lengkap bisa klik [ Lifechanger Concert ]

Semoga bermanfaat,

Brebes, 5 Maret 2019
Aziz Amin,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun