Mohon tunggu...
Aziz Aminudin
Aziz Aminudin Mohon Tunggu... Freelancer - Trainer, Professional Hipnoterapis, Penulis, Pembicara, Aktivis Sosial Kemanusiaan

Trainer, Professional Hipnoterapis, Penulis, Pembicara, Aktivis Sosial Kemanusiaan Founder MPC INDONESIA WA : 0858.6767.9796 Email : azizaminudinkhanafi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kawin Siri, Siapa yang Merugi?

27 April 2018   09:36 Diperbarui: 27 April 2018   10:05 1697
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: https://blogcincintunangan.wixsite.com

Kawin siri, tetap menjadi isu yang menarik untuk dibahas, bukan hanya di perdesaan atau pelosok desa yang relatf pengurusan administrasi pernikahan harus melalui tahapan proses yang dianggap ribet dan dianggap memerlukan biaya yang tidak sedikit, maka wajar seringkali kawin siri terjadi di sana.

Akan tetapi saat ini diperkotaan kawin siri juga menjadi hal yang lumrah dan dianggap wajar terjadi, hal ini terkait dengan banyak faktor yang menjadi alasan pasangan tersebut memilih kawin siri.

Berbeda kalau dipedesaan / pelosok desa alasan nikah siri seringkali didasari alasan menghemat dan tidak memiliki anggaran yang cukup untuk mengurus administrasi pernikahan, di kota besar pernikahan siri justru seringkali didasari hal yang sebenarnya sepele adalah ketakutan melakukan perzinahan mereka memutusan kawin siri.

CINTA YANG MEMBUTAKAN

Katanya mereka yang punya pengalaman dengan hal tersebut bahwa " Cinta memang membutakan bahwa ini semua terjadi karea cinta yang membutakan " kata melati ( naman samaran ).

Siapa melati, ia adalah korban, eh salah ia korban atau bukan yah ?

Melati adalah .... jujur saya bingung mau menyebutnya sebagai apa ?

Melati adalah wanita yang kalau saya sebut korban bisa jadi ia bukan korban, karena ia memilih menikah siri dengan sangat sadar dan tahu resiko yang ia ambil menikah siri dengan lelaki yang telah beristri dan beranak 3 itu.

Melati bisa jadi adalah otak diatas perkawinan nya dengan laki -- laki yang telah beristri dan beranak itu, yang tentunya kalau kemarin yang sedang rame dan senter adalah tentang viralnya istilah "PELAKOR" kalau nggak salah penulis pahami sebagai "perebut laki orang" mbuh lah...

Dari cerita melati ia memang meminta untuk dinikahi secara siri dan siap menikah secara siri, karena ia sangat sadar kalau suaminya sudah punya istri dan anak, rasa cinta yang katanya membutakan itulah yang membuat ia dengan tersenyum riang bahagia saat mendengar kabar laki -- laki itu mau mengawininya secara siri.

" kan daripada berzina terus mas " kayanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun